3 keutamaan Puasa Tarwiyah 8 Dzulhijjah dan sejarah Hari Tarwiyah

2 days ago 6

Jakarta (ANTARA) - Selain mempersiapkan kurban dan perayaan Idul Adha, terdapat salah satu amalan puasa sunnah yang dianjurkan para umat Muslim, yakni menjalankan Puasa Tarwiyah.

Di tahun ini, Puasa Tarwiyah jatuh pada tanggal 4 Juni 2025, yang bertepatan dengan tanggal 8 Zulhijah 1446 H dalam kalender Islam.

Kemudian, keesokannya umat Muslim juga dapat menjalankan puasa sunnah lainnya yaitu Puasa Arafah, pada 5 Juni 2025 bertepatan 9 Zulhijjah.

Puasa Tarwiyah termasuk salah satu amalan puasa yang hukumnya sunnah, dijalani dua hari sebelum Hari Raya Idul Adha setiap tahunnya.

Selain itu, Puasa Tarwiyah menandai dimulainya rangkaian ibadah haji, saat para jamaah mulai bersiap untuk menjalani wukuf di Arafah.

Penamaan hari Tarwiyah memiliki tiga makna historis. Pertama, merujuk pada kisah Nabi Adam AS yang bertanya kepada Allah SWT mengenai upah dari perintah membangun rumah. Dari jawaban Allah SWT itu lahir janji ampunan bagi dirinya dan keturunannya yang bertawaf dengan ikhlas kepada-Nya.

Kedua, berasal dari pengalaman Nabi Ibrahim AS yang merenungkan mimpi penyembelihan putranya di malam Tarwiyah, lalu menemukan kepastian bahwa mimpi tersebut adalah wahyu Allah SWT.

Ketiga, menurut masyarakat Makkah, hari Tarwiyah menjadi waktu bersiap menuju Mina, kemudian mempersiapkan doa-doa yang ingin mereka panjatkan pada hari Arafah.

Selain ketiga histori tersebut, terdapat sejarah lain yakni hari Tarwiyah adalah waktu persiapan ibadah haji, di mana umat Islam dahulu mengumpulkan air untuk bekal dan membantu jamaah yang kehausan menuju Makkah. Hal ini menjadi kesiapan lahir batin menuju rahmat Allah, yang dibalas dengan ampunan atas dosa-dosa.

Baca juga: Puasa Arafah dan Tarwiyah: Mana yang utama dan pahalanya lebih besar?

Keutamaan puasa Tarwiyah sebelum Idul Adha

Puasa Tarwiyah adalah salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Beberapa keutamaan puasa ini antara lain:

1. Penghapus dosa setahun yang lalu

Dalam sebuah hadits riwayat Abu as-Syekh Al-Ishfahani dan Ibnu an-Najar, menjelaskan bahwa puasa pada hari Tarwiyah dapat menghapus dosa selama satu tahun.

صوم يوم التروية كفارة سنة وصوم يوم عرفة كفارة سنتين

Artinya: “Puasa hari Tarwiyah dapat menghapus dosa setahun. Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun.” (HR Abus Syekh Al-Ishfahani dan Ibnu an-Najar).

2. Mendapatkan pahala kesabaran Nabi Ayyub AS

Dalam kitab Nuzhah Al-Majalis wa Muntakhab Al-Nafais, menurut riwayat Abu Hurairah, orang yang berpuasa pada hari Tarwiyah akan mendapatkan pahala seperti kesabaran Nabi Ayyub AS dalam menghadapi cobaan.

"Barangsiapa berpuasa pada hari Tarwiyah, maka Allah SWT akan memberikan pahala seperti pahala kesabaran Nabi Ayub AS atas musibahnya." (HR. Abu Hurairah)

3. Waktu berdoa yang mustajab

Hari Tarwiyah termasuk dalam sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, yang merupakan waktu-waktu istimewa untuk berdoa dan beribadah. Doa-doa yang dipanjatkan pada hari ini, niscaya memiliki kesempatan besar untuk dikabulkan oleh Allah SWT.

Rasulullah SAW bersabda, "Tidak ada perbuatan yang lebih disukai oleh Allah SWT, dari pada perbuatan baik yang dilakukan pada sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah" (HR Bukhari).

Baca juga: Puasa Arafah 2025: Jadwal, niat, keutamaan, dan cara menjalankannya

Niat Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah)

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta‘ala.

Artinya: "Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta'ala.”

Tata cara pelaksanaan puasa Tarwiyah sama seperti puasa pada umumnya, yakni berniat dan sahur di malam hari atau sebelum fajar, menahan diri dari makan, minum, dan segala hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga terbenam matahari, serta memperbanyak ibadah, doa, dzikir, dan amal kebaikan lainnya.

Ada banyak ibadah yang dapat dilakukan setiap hari. Namun, puasa Tarwiyah hanya datang sekali dalam setahun, sehingga menjadi istimewa dan disayangkan jika momen ini terlewatkan.

Baca juga: Niat puasa Tarwiyah dan Arafah lengkap dengan tata caranya

Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |