Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berencana menghidupkan kembali sejumlah jalur kereta api yang sudah lama tidak beroperasi.
Selasa, 22 Apr 2025 13:59:00

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berencana menghidupkan kembali sejumlah jalur kereta api yang sudah lama tidak beroperasi di wilayah Jawa Barat. Rencana ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Risal Wasal, menyatakan bahwa pihaknya siap menerima tantangan tersebut dan telah menyiapkan anggaran sebesar Rp20 triliun untuk mendukung program reaktivasi tersebut.
“Kami siapkan anggaran Rp20 triliun untuk reaktivasi. Kami terima tantangan Pak Gubernur Jawa Barat,” ujar Risal dalam acara Peringatan 100 Tahun Operasional KRL di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (22/4).
Risal menyebut rencana Dedi Mulyadi sejalan dengan program pemerintah pusat untuk memperluas jaringan perkeretaapian nasional. Saat ini, Kemenhub tengah mengkaji sejumlah jalur lama yang akan diaktifkan kembali, termasuk memperpanjang layanan yang sudah ada.
“Kami akan meningkatkan dan memperpanjang layanan reaktivasi yang sudah berjalan,” tegasnya.
Salah satu jalur yang disebut akan direaktivasi adalah lintas Rangkasbitung-Merak. Rencana ini diklaim akan terintegrasi dengan program pembangunan tiga juta rumah rakyat oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) yang saat ini dipimpin Maruarar Sirait.
“Pemerintah perumahan minta agar KRL bisa diperpanjang sampai Merak. Ini bagian dari sinergi lintas sektor,” ujar Risal.
Sebelumnya, Gubernur Dedi Mulyadi menjelaskan bahwa reaktivasi jalur kereta penting untuk mendorong potensi pariwisata Jawa Barat. Beberapa jalur yang direncanakan akan dihidupkan kembali antara lain Bandung–Pangandaran, Garut, Bogor–Sukabumi–Cianjur–Padalarang, serta Bandung–Ciwidey.
Dedi menyebut jalur Bandung–Ciwidey sangat strategis karena dapat membantu mengurai kemacetan yang kerap terjadi di kawasan Bandung Selatan saat musim liburan.
“Sebagai transportasi massal, kereta api memiliki keunggulan bebas macet dan harga tiket yang terjangkau, sangat cocok untuk mendukung pariwisata,” kata Dedi.
Reaktivasi jalur kereta ini diharapkan dapat menjadi solusi transportasi jangka panjang bagi masyarakat Jawa Barat sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di daerah-daerah potensial.
Artikel ini ditulis oleh


Dedi Mulyadi Ingin Reaktivasi Jalur Kereta Api Bandung-Pangadaran
Dedi menegaskan, salah satu fokus utama adalah mereaktivasi jalur kereta Bandung–Pangandaran yang saat ini baru beroperasi sampai Banjar.

Jalur Kereta Api Ciwidey-Pangandaran Diusulkan Kembali untuk Diaktifkan
Bey meyakini minat masyarakat menggunakan dua jalur tersebut akan tinggi mengingat wilayah Pangandaran, Ciwidey dan Bandung merupakan destinasi wisata unggulan.


Jokowi Minta Penataan Transportasi Terpadu di Cekungan Bandung Dievaluasi
Saat ini, kereta api jalur Timur-Barat sudah tersedia dan memerlukan beberapa perbaikan.

Dedi Mulyani Lirik Ignasius Jonan hingga Susi Pudjiastuti Sebagai Penasihat Gubernur Jabar
Kedua mantan menteri itu akan dibujuk untuk menjadi tim penasihat di era kepemimpinan Dedi Mulyadi.