Harianjogja.com, SLEMAN—Bupati Sleman Harda Kiswaya membocorkan komitmen manajemen PSS Sleman dalam upaya mempertahankan tim Super Elang Jawa tersebut agar tetap bisa bertahan di Liga 1.
Intinya manajemen yang ditemui Harda berupaya penuh agar PSS Sleman tetap bisa bertahan di kancah sepak bola tertinggi di Indonesia. Hanya saja Harda belum bisa membeberkan detail teknis dari hasil pertemuan itu.
BACA JUGA: Melawan Persib Bandung, PSS Sleman Datang Tanpa Sejumlah Pemain Penting
"[Pihak manajemen] Siap bertanggung jawab berkaitan dengan PSS tetap di Liga 1. Tentu yang secara teknis saya tidak bisa sampaikan ke publik. Artinya beliau bertanggung jawab penuh berkaitan dengan PSS Sleman untuk tetap berlaga di Liga 1," kata Harda ditemui pada Jumat (25/4/2025) di RSUD Prambanan.
Harda mengatakan bila upaya penuh itu disampaikan dengan ketegasan. Apalagi ucapan tersebut disampaikan langsung kepada dirinya sebagai Bupati Sleman. Tim akan berusaha penuh di sisa laga yang tersisa.
"Iya [usaha penuh] karena dia ngomong sama Bupati tentu enggak main-main. Dia dengan penuh keseriusan dan ketegasan siap PSS tetap berlaga di Liga 1," lanjutnya.
Evaluasi Stadion Maguwoharjo
Selain menyampaikan hasil pertemuannya dengan PSS Sleman, Harda menjawab soal evaluasi penggunaan Stadion Maguwoharjo yang sebelumnya digunakan kembali oleh PSS Sleman saat menjamu Dewa United. Menurut Harda salah satu yang perlu diperhatikan ada di aapek peralatan. Termasuk toilet yang kata Harda perlu dipenuhi.
"Mungkin dari sisi peralatan saja yang perlu kami tambahi," ujarnya.
"Artinya sarana-perasarannya stadion, misalnya WC dan sebagainya yang perlu saya segera benahi," katanya.
BACA JUGA: 2 Pemain PSS Sleman Cedera: Cleberson Cedera Ankle, Betinho Masalah Hamstring
Harda menambahkan jika perbaikan Stadion Maguwoharjo masih berada di bawah Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW)
"Ya, saya sudah minta catatan-catatan yang ada untuk PU, koordinasi dengan Balai Besar. Ini kan masih haknya Balai Besar untuk disampaikan," katanya.
Sebelumnya Harda juga sempat ke bertolak ke Jakarta untuk menemui Manajemen PT. Putra Sleman Sembada (PSS). Langkah itu sebagai upaya untuk mendesak manajemen agar berupaya keras mempertahankan PSS Sleman tetap bertahan di Liga 1. Pasalnya sat ini PSS Sleman masih berada di zona degradasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News