Almarhum mantan Presiden Gus Dur dan Presiden Soeharto. - freepik
Harianjogja.com, JAKARTA—Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) bersama Kementerian Sosial (Kemensos) pada bulan lalu membahas pengusulan calon pahlawan nasional pada tahun 2025.
Hasilnya, terdapat 10 nama yang masuk dalam daftar usulan calon Pahlawan Nasional 2025. Sejumlah nama yang diusulkan berasal dari mantan Presiden RI, seperti Soeharto dan Abdurrahman Wahid.
Dari 10 nama yang akan diusulkan menerima gelar pahlwan tersebut, empat nama merupakan usulan baru. Keempatnya meliputi Anak Agung Gede Anom Mudita (Bali), Deman Tende (Sulawesi Barat), Prof. Dr. Midian Sirait (Sumatera Utara), dan K.H. Yusuf Hasim (Jawa Timur).
Adapun enam lainnya merupakan pengajuan kembali dari tahun-tahun sebelumnya. Keenam calon penerima gelar pahlawan itu adalah K.H. Abdurrahman Wahid (Jawa Timur), Jenderal Besar H.M. Soeharto (Jawa Tengah), K.H. Bisri Sansuri (Jawa Timur), Idrus bin Salim Al-Jufri (Sulawesi Tengah), Teuku Abdul Hamid Azwar (Aceh) dan K.H. Abbas Abdul Jamil (Jawa Barat).
Berikut daftar lengkap nama 10 tokoh yang kembali diusulkan mendapat gelar pahlawan, antara lain:
1. K.H. Abdurrahman Wahid (Jawa Timur),
2. Jenderal Besar H.M. Soeharto (Jawa Tengah),
3. K.H. Bisri Sansuri (Jawa Timur),
4. Idrus bin Salim Al-Jufri (Sulawesi Tengah),
5. Teuku Abdul Hamid Azwar (Aceh)
6. K.H. Abbas Abdul Jamil (Jawa Barat).
Sementara itu, empat nama baru yang diusulkan pada tahun ini, yaitu:
7. Anak Agung Gede Anom Mudita (Bali),
8. Deman Tende (Sulawesi Barat),
9. Prof. Dr. Midian Sirait (Sumatera Utara),
10. K.H. Yusuf Hasim (Jawa Timur).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News