Arus Mudik 2025, Bus Lintas Sumatera Padatai Pelabuhan Bakauheni

Lampung Selatan, CNN Indonesia --

Arus mudik kendaraan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, ramai didominasi bus-bus lintas Sumatera pada H-6 Lebaran Idulfitri 2025.

Dari pantauan CNNIndonesia.com di area parkir dermaga 1 dan 2 Pelabuhan Bakauheni, Selasa (25/3) malam, sebagian besar pemudik asal Sumatera yang akan menuju ke Pulau Jawa ini menggunakan moda transportasi armada bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi).

Armada bus-bus tersebut, berasal dari beberapa daerah di Sumatera, seperti Medan, Padang, Aceh, Jambi, Riau, Palembang hingga Bengkulu. Bus ini akan menuju ke sejumlah kota di Pulau Jawa.

Sejumlah sopir bus yang sedang menunggu antrean masuk kapal dan akan berlayar menuju ke Pelabuhan Merak, Banten ini mengaku, bahwa mereka menempuh perjalanan pagi, sehingga begitu sampai di Pelabuhan Bakauheni malam hari.

Kendaraan roda empat atau mobil pribadi asal Sumatera mulai ramai berdatangan di Pelabuhan Bakauheni yang hendak menyeberang ke Pelabuhan Merak. Sebagian besar, menggunakan kapal reguler.

Sementara arus kendaraan pemudik di dermaga eksekutif Pelabuhan Bakauheni, meski ada pergerakan namun tidak terpantau adanya kepadatan atau antrean dan masih relatif normal.

Salah seorang petugas di Pelabuhan Bakauheni, Ilham membenarkan bahwa kendaraan yang masuk pelabuhan pada malam hari ini, didominasi kendaraan bus lintas Provinsi.

"Bus lintas provinsi ini, biasanya sampai di Lampung kalau nggak malam hari ya pagi hari dan kebanyakan naik kapal reguler," katanya kepada CNNIndonesia.com.

Berdasarkan data rekapitulasi angkutan lebaran 2025 PT ASDP Cabang Bakauheni H-6 Lebaran per 12 jam pukul 08.00-20.00 WIB, jumlah penumpang yang telah diseberangkan ke Pelabuhan Merak tercatat sebanyak 18.675 orang.

Dengan rincian, penumpang dalam kendaraan 18.132 orang dan penumpang pejalan kaki 543 orang.

Sedangkan total kendaraan sebanyak 4.162 unit, rinciannya roda dua 222 unit, roda empat (pribadi) 2.352 unit, bus 254 unit, truk besar atau lebih sebanyak 1.334 unit.

(fra/zai/fra)

[Gambas:Video CNN]