- PERISTIWA
- REGIONAL
Fahmi mengungkapkan korban dengan pelaku merupakan mantan kekasih namun masih berhubungan baik.
Senin, 21 Apr 2025 12:20:00

Siti Amelia (19) korban mutilasi yang dilakukan oleh kekasihnya, sebelum kejadian dijemput dari rumah kakeknya untuk membeli bakso oleh pelaku.
Mulyana warga Kampung Baru Ciberuk, RT 004, RW 002, Desa Gunungsari, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Serang, menjemput korban pada tanggal jumat (13/4) di rumah kakeknya di daerah Padarincang kabupaten Serang untuk membeli bakso.
"Dijemput dari rumah kakek di Padarincang. Tanggal 13 dijemput dari rumah kakek. Bilangnya mau ngebakso," ujar Fahmi sahab paman korban ditemui di RS bhayangkara Polda Banten, Senin (20/4).
Fahmi mengungkapkan korban dengan pelaku merupakan mantan kekasih namun masih berhubungan baik.
"Punya hubungan, bilangnya sih sudah mantan. Tapi masih komunikasi baik. Pacarannya sekitar dua tahun, putusnya sudah 4 bulan," katanya.
Setelah itu korban tidak pulang, pihak keluarga sudah mempunyai firasat tidak baik dan mendatangi rumah pelaku untuk menanyai keberadaan pelaku.
"Keluarga sudah ada firasat ditelepon enggak nyambung. Senin mendatangi rumah Mulyana, Mulyana berdalih cuma mengantar sampai Pasar Padarincang," ujarnya.
Keluarga Korban Sempat Tak Curiga
Sikap pelaku yang menunjukkan sikap biasa saja, sempat mengecoh keluarga, dan keluarga tidak menaruh curiga.
"Karena sikapnya biasa saja tidak mencurigakan. Korban jalan sama kawan-kawannya, makanya kita terkecoh," jelasnya.
Fahmi mengakui tidak menaruh kepercayaan seratus persen terhadap pelaku. Makanya, ia mencari keliling dan bertanya kepada warga di sekitar rumah pelaku. Dirinya juga bertukar nomor telepon oleh warga untuk memberikan informasi bila melihat keberadaan korban.
Setelah beberapa hari warga mengabarkan ada penemuan mayat, dana dirinya meyakini bahwa itu kerabatnya karena lokasinya penemuan tidak jauh dari rumah pelaku.
"Kita inisiatif nanya-nanya ke keluarga di Gunung Sari. Kita sempat nanya warga di daerah itu. Kita dapat kabar ada mayat, kita ke lokasi sudah ramai jenazah sudah dibungkus. Saya berasumsi (mulyana pelakunya) karena lokasi penemuan tidak jauh dari rumah pelaku," ungkapnya.
Keluarga berharap pelaku dihukum mati, karena yang dilakukan pelaku terhadap korban sangat sadis. "Harapannya dihukum seberat beratnya hukuman mati. Ini benar-benar sadis, tidak memanusiakan manusia," katanya emosi.

Artikel ini ditulis oleh


Kejam! Mahasiswi di Serang Dimutilasi Pacarnya Saat Kondisi Masih Hidup, Bahkan Sempat Dibakar
Selain itu, pada tenggorokan ditemukan jelaga yang menandakan korban masih hidup saat dibakar.

Tragis! Mahasiswi Dimutilasi Kekasih karena Minta Dinikahi saat Hamil
Pelaku awalnya membujuk korban ke kebun karet dengan alasan ingin membicarakan sesuatu.

Pelaku ditangkap di kediamannya di Kampung Ciberuk, Desa Gunungsari, Kecamatan Pabuaran pada Sabtu (19/4) malam.

Sempat Hilang, Ini Fakta Mahasiswi di Simalungun Dibunuh Oleh Mantan Pacarnya Sendiri
Nasib tragis menimpa seorang mahasiswi asal Simalungun yang tewas dibunuh oleh mantan pacarnya sendiri

Motif pembunuhan belum diketahui. Tetapi, pelaku membekap korban karena kaget kedatangannya diketahui.
