8000 hoki List Demo website Slots Maxwin Indonesia Terpercaya Gampang Lancar Scatter Full Non Stop
hoki kilat List Agen server Slots Maxwin Terkini Sering Win Online
1000 hoki Data Agen server Slots Gacor Singapore Terkini Sering Lancar Scatter Banyak
5000hoki Data Daftar website Slot Maxwin Vietnam Terkini Gampang Menang Banyak
7000hoki.com List Akun situs Slots Maxwin Malaysia Terbaru Mudah Lancar Win Online
9000hoki List Agen situs Slot Gacor Terbaru Sering Jackpot Terus
Daftar games Slots Gacor Myanmar Terbaru Mudah Lancar Win Full Online
Idagent138 Slot Gacor
Luckygaming138 Daftar Slot Anti Rungkat Terpercaya
Adugaming login Id Slot Anti Rungkat Terbaik
kiss69 login Id Slot Terpercaya
Agent188 Daftar Slot Gacor Terbaik
Moto128 Daftar Id Slot Maxwin
Betplay138 Daftar Akun Slot Game
Letsbet77 login Slot Anti Rungkat
Portbet88 Slot Game Terpercaya
Jfgaming168 login Id Slot Anti Rungkat Terbaik
Mg138 login Slot
Adagaming168 login Slot Maxwin Terpercaya
Kingbet189 login Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya
Summer138 login Akun Slot Gacor Online
Evorabid77 login Akun Slot
CNN Indonesia
Rabu, 02 Apr 2025 05:30 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) menemukan 393 peluru dan 16 granat aktif. Granat dan peluru itu diduga peninggalan Perang Dunia (PD) II.
Granat dan peluru yang diduga bekas peninggalan PD II itu ditemukan pengungsi saat menggali tanah untuk septic tank (tangki septik). Granat tangan jenis Inert WWII Tipe 97 asli buatan Jepang dengan sekring dan tali tarik sebanyak 16 buah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, amunisi kaliber 6,5 MM sebanyak 393 buah yang digunakan untuk senjata Arisaka Type 38 atau senjata rim semi Jepang pada masa PD II.
"Dari hasil pemeriksaan barang bukti, granat masih aktif sehingga untuk sementara dipindahkan dan diamankan pada lokasi kosong di sebuah kebun," kata Kasubdi PIDM Polres Flores Timur Iptu Anwar Sanusi seperti diberitakan detikBali, Selasa (1/4).
Sanusi mengatakan granat tersebut untuk sementara disimpan di lokasi yang jauh dari permukiman warga Desa Konga, Kecamatan Titehena. Granat dan ratusan peluru itu dijaga ketat petugas sembari menunggu tim penjinak bom dari Polda NTT di Kupang.
Sementara itu, tim penjinak bom (Jibom) dari Sat Brimob Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, tiba lokasi hunian sementara penyintas erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki pukul 13.00 Wita, Selasa (1/4) siang.
"Barang bukti tidak dibawa ke Maumere, karena diduga masih aktif sehingga perlu dilakukan koordinasi untuk mendatangkan tim dari Sat Brimobda NTT untuk proses disposal (pemusnahan)," imbuhnya.
(chri)