Paus Fransiskus tidak menerima gaji, namun kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai USD16 juta, termasuk aset yang dimiliki.
Senin, 21 Apr 2025 16:19:00

Pemimpin Gereja Katolik dunia, Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin (21/4). Sebelum menghembuskan napas terakhir, Paus sempat mengalami pneumonia berat.
Di tengah kondisi yang tak lagi prima, Paus Fransiskus sempat menyampaikan pesan kepada dunia dari balkon Basilika Santo Petrus. Pesan itu disampaikan pada Minggu Paskah, 20 April 2025.
Sebagai pemimpin Gereja Katolik Roma, Paus Fransiskus dikenal luas karena gaya hidupnya yang sederhana dan komitmennya terhadap amal.
Meskipun banyak yang bertanya-tanya tentang kekayaannya, satu hal yang pasti: Paus Fransiskus tidak menerima gaji dari Vatikan. Dalam dunia yang sering kali terjebak dalam materialisme, Paus menunjukkan bahwa kekayaan sejati terletak pada tindakan dan dedikasi terhadap sesama.
Dilansir The Economic Times, Paus biasanya berhak atas gaji sebesar USD 32.000 per bulan, yang setara dengan sekitar Rp490 juta hingga Rp 500 juta. Namun, Paus Fransiskus secara tegas menolak untuk menerima gaji tersebut. Ia memilih untuk menyumbangkan uang itu kepada amal, yayasan, atau bahkan kepada anggota keluarganya yang membutuhkan. Ini mencerminkan prinsip hidupnya yang mengutamakan kepentingan orang lain di atas kepentingan pribadi.
Biaya hidup Paus Fransiskus sepenuhnya ditanggung oleh Vatikan. Ini termasuk segala kebutuhan sehari-hari, perjalanan, dan tempat tinggal. Selain itu, Paus juga memiliki akses ke dana amal yang dapat ia gunakan untuk membantu mereka yang kurang beruntung.
Kekayaan Bersih Paus Fransiskus
Meskipun tidak menerima gaji, kekayaan bersih Paus Fransiskus diperkirakan mencapai sekitar USD 16 juta, atau sekitar Rp 240 miliar hingga Rp 250 miliar. Angka ini mencakup berbagai aset yang terkait dengan jabatannya sebagai Paus, termasuk lima mobil yang dimilikinya. Namun, penting untuk dicatat bahwa angka ini merupakan perkiraan dan tidak ada informasi resmi yang dapat mengonfirmasi jumlah kekayaannya secara tepat.
Paus Fransiskus dikenal sebagai sosok yang menjunjung tinggi kesederhanaan. Ia sering kali terlihat menggunakan pakaian sederhana dan lebih memilih untuk tinggal di tempat yang tidak mewah. Gaya hidupnya yang jauh dari kemewahan ini menjadi contoh bagi banyak orang, terutama dalam konteks kepemimpinan spiritual. Ia lebih memilih untuk menghabiskan waktunya dengan orang-orang yang kurang beruntung dan terlibat dalam kegiatan sosial.
Transparansi dan Amal
Dalam menjalankan tugasnya sebagai pemimpin Gereja, Paus Fransiskus menunjukkan komitmen yang kuat terhadap transparansi dan amal. Ia sering kali menyerukan kepada umat Katolik dan masyarakat umum untuk lebih peduli terhadap sesama, terutama mereka yang hidup dalam kemiskinan. Dengan menolak gaji dan menyumbangkan uang untuk amal, Paus memberikan contoh nyata tentang bagaimana kekayaan seharusnya digunakan untuk kebaikan bersama.
Selain itu, Paus Fransiskus juga memiliki akses ke dana amal yang dapat ia bagikan sesuai dengan kebutuhannya. Ini memberikan fleksibilitas dalam membantu mereka yang membutuhkan, tanpa harus terikat pada gaji tetap. Pendekatan ini menunjukkan bahwa kekuatan sejati terletak pada kemampuan untuk memberikan, bukan sekadar menerima.
Kesederhanaan dalam Kepemimpinan
Paus Fransiskus telah menjadi simbol kesederhanaan dan kepemimpinan yang penuh kasih. Ia mengajarkan bahwa kekayaan bukanlah ukuran dari keberhasilan seseorang, melainkan tindakan dan kontribusi yang dapat diberikan kepada masyarakat. Dengan menolak gaji dan hidup dalam kesederhanaan, ia telah membuktikan bahwa seorang pemimpin dapat menjadi contoh yang baik bagi orang lain.
Dalam dunia yang sering kali diwarnai oleh ambisi dan materialisme, Paus Fransiskus mengingatkan kita akan pentingnya nilai-nilai kemanusiaan. Ia menunjukkan bahwa dengan memberikan kepada orang lain, kita dapat menemukan makna sejati dalam hidup. Dengan demikian, meskipun kekayaan bersihnya mencapai angka yang signifikan, nilai-nilai yang ia anut jauh lebih berharga.
Artikel ini ditulis oleh

S
Reporter
- Sulaeman
- Yunita Amalia

Hidup Sederhana, Segini Kekayaan Paus Fransiskus
Kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke Indonesia sangat dinantikan umat katolik.


Sikap kesederhanaan Paus Fransiskus saat bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka kembali mengudang decak kagum masyarakat.

Paus Fransiskus menunjukkan sikap kesederhanaan yang membuat kagum banyak orang saat diberi fasilitas mewah selama kunjungan di Jakarta.


