8000hoki.com Data Akun web Slot Maxwin Vietnam Terbaik Gampang Win Terus
hoki kilat slot Top Daftar web Slot Gacor Vietnam Terpercaya Gampang Scatter Banyak
1000hoki.com List Demo website Slot Gacor Japan Terbaik Gampang Lancar Jackpot Full Online
5000 hoki List ID website Slots Gacor Cambodia Terkini Gampang Lancar Menang Non Stop
7000 hoki Akun situs Slot Maxwin Thailand Terbaik Pasti Lancar Win Online
9000 hoki List ID web Slots Maxwin Philippines Terpercaya Pasti Lancar Menang Full Non Stop
List Agen situs Slot Gacor basis Indonesia Terbaik Pasti Lancar Scatter Setiap Hari
Idagent138 Slot Game
Luckygaming138 Id Slot Game Terbaik
Adugaming Daftar Slot Game
kiss69 Daftar Akun Slot Gacor Online
Agent188 Akun Slot Anti Rungkad
Moto128 Daftar Slot Maxwin Terbaik
Betplay138 Daftar Akun Slot Game Online
Letsbet77 Akun Slot Anti Rungkad
Portbet88 Daftar Id Slot Anti Rungkad Terbaik
Jfgaming168 login Slot Anti Rungkad
Mg138 Akun Slot Anti Rungkat Online
Adagaming168 Daftar Id Slot Anti Rungkad Online
Kingbet189 Daftar Akun Slot Maxwin Terbaik
Summer138 Daftar Slot Anti Rungkat
Evorabid77 login Slot Anti Rungkat
bancibet Akun Slot Maxwin Online
Harga kedelai impor mencatat kenaikan tiga kali berturut-turut dalam sepekan terakhir, melambung dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram.
Kamis, 17 Apr 2025 13:54:00
Pekerja memproduksi tempe di Jakarta, Kamis (17/4/2025). Produsen tempe mengeluhkan harga kedelai impor yang sudah naik tiga kali sejak sepekan terakhir dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Kenaikan harga ini berdampak terhadap meningkatnya biaya produksi mereka. (©©Liputan6.com/Herman Zakharia)
Para pekerja industri tempe di Jakarta terus melanjutkan aktivitas produksi mereka di tengah tantangan ekonomi yang semakin berat, sebagaimana terlihat pada Kamis (17/4/2025). Produsen tempe tengah menghadapi situasi sulit akibat kenaikan signifikan harga bahan baku utama mereka.
Harga kedelai impor mencatat kenaikan tiga kali berturut-turut dalam sepekan terakhir, melambung dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Lonjakan harga ini memberikan tekanan berat terhadap para pengusaha tempe, terutama produsen skala kecil dan menengah yang menjadi tulang punggung industri pangan tradisional ini.
Dampak kenaikan harga bahan baku ini terasa langsung pada biaya produksi yang membengkak dan penurunan omzet para produsen.
Pekerja memproduksi tempe di Jakarta, Kamis (17/4/2025). Produsen tempe mengeluhkan harga kedelai impor yang sudah naik tiga kali sejak sepekan terakhir dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Kenaikan harga ini berdampak terhadap meningkatnya biaya produksi mereka. ©Liputan6.com/Herman Zakharia
Pekerja memproduksi tempe di Jakarta, Kamis (17/4/2025). Produsen tempe mengeluhkan harga kedelai impor yang sudah naik tiga kali sejak sepekan terakhir dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Kenaikan harga ini berdampak terhadap meningkatnya biaya produksi mereka. ©Liputan6.com/Herman Zakharia
Pekerja memproduksi tempe di Jakarta, Kamis (17/4/2025). Produsen tempe mengeluhkan harga kedelai impor yang sudah naik tiga kali sejak sepekan terakhir dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Kenaikan harga ini berdampak terhadap meningkatnya biaya produksi mereka. ©Liputan6.com/Herman Zakharia
Pekerja memproduksi tempe di Jakarta, Kamis (17/4/2025). Produsen tempe mengeluhkan harga kedelai impor yang sudah naik tiga kali sejak sepekan terakhir dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Kenaikan harga ini berdampak terhadap meningkatnya biaya produksi mereka. ©Liputan6.com/Herman Zakharia
Pekerja memproduksi tempe di Jakarta, Kamis (17/4/2025). Produsen tempe mengeluhkan harga kedelai impor yang sudah naik tiga kali sejak sepekan terakhir dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Kenaikan harga ini berdampak terhadap meningkatnya biaya produksi mereka. ©Liputan6.com/Herman Zakharia
Pekerja memproduksi tempe di Jakarta, Kamis (17/4/2025). Produsen tempe mengeluhkan harga kedelai impor yang sudah naik tiga kali sejak sepekan terakhir dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Kenaikan harga ini berdampak terhadap meningkatnya biaya produksi mereka. ©Liputan6.com/Herman Zakharia
Pekerja memproduksi tempe di Jakarta, Kamis (17/4/2025). Produsen tempe mengeluhkan harga kedelai impor yang sudah naik tiga kali sejak sepekan terakhir dari Rp9.900 menjadi Rp10.600 per kilogram. Kenaikan harga ini berdampak terhadap meningkatnya biaya produksi mereka. ©Liputan6.com/Herman Zakharia
Artikel ini ditulis oleh
FOTO: Kenaikan Harga Kedelai Akibat Rupiah Melemah Memberatkan Para Pengusaha Tempe dan Tahu
Kenaikan harga kedelai impor sebagai dampak dari pelemahan nilai tukar rupiah kembali memberatkan para pelaku usaha tempe dan tahu.
Kenaikan harga dolar AS ini menyebabkan nilai tukar Rupiah melemah dan harga kedelai impor pun melonjak drastis.
Industri tahu di Dusun Kanoman muncul sejak tahun 1956. Kini mereka mengalami masa-masa sulit.
Story 2 tahun yang lalu
Menghitung Konsumsi Beras Rakyat Indonesia
Harga beras terus mengalami kenaikan sejak tahun lalu. Impor beras menjadi solusi cepat yang dipilih pemerintah.
Harga Tahu dan Tempe Bakal Naik, Ini Biang Keroknya
Kondisi global turut berkontribusi naiknya harga sejumlah komoditas.
Pedagang Keluhkan Susahnya Dapat Beras Premium Jelang Ramadan, Kalaupun Ada Harganya Mahal
Saat ini harga beras kualitas premium rata-rata telah mencapai Rp18.000 per kilogram. Angka ini naik hingga 20 persen dari harga normal tahun 2023.
Pengusaha Ritel: Harga Beras, Gula dan Minyak Goreng Sudah Mahal dari Produsen
Roy menyampaikan, Aprindo tidak memiliki wewenang untuk mengatur dan mengontrol harga yang ditentukan oleh produsen bahan pokok.
Begini Duduk Perkara Tudingan Penggelembungan Harga Beras Impor dari Vietnam
Duduk perkara Bulog dan Bapanas dilaporkan ke KPK atas dugaan penggelembungan harga beras impor.
