- PERISTIWA
- REGIONAL
Meski dimarahi oleh wapres, Amran menyampaikan terima kasih.
Jumat, 18 Apr 2025 10:25:00

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman secara tegas akan memberantas mafia pangan di Indonesia demi mencapai swasembada. Amran bahkan mengungkapkan pernah ditegur oleh Wakil Presiden gara-gara pernah menutup perusahaan milik mafia beras.
"Kami juga pernah ditegur wakil presiden gara-gara ada mafia beras kami tutup perusahaannya. Ternyata semuanya adalah pemimpin-pemimpin besar ada di dalamnya," ujarnya dikutip, Jumat (18/4) dari live streaming YouTube Wisuda Universitas Hasanuddin.
Meski dimarahi oleh wapres, Amran menyampaikan terima kasih. Dia menegaskan akan menutup perusahaan bidang pertanian jika melanggar regulasi.
"Kami katakan yang penting kami sudah tutup, karena dia melanggar regulasi yang ada di Republik ini," tegasnya.
Dia kembali menegaskan akan tempur melawan mafia pangan yang ada di Indonesia. Amran menegaskan hal tersebut dilakukan demi mewujudkan swsembada pangan.
"Kami ingin bersihkan sektor pertanian di Republik ini, karena kami ingin kalian ingin melanjutkan ini nanti," tutur Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin ini.
50 Mafia Pertanian Ditindak
Amran juga mengungkapkan terbaru ada 50 mafia sektor pertanian yang ditindak. Dari jumlah tersebut 20 di antaranya sudah menjadi tersangka.
"Kemarin mau (mafia) minyak goreng, ada mafia pupuk, ada mafia beras ada 50 sekarang. Kemarin dapar laporan, kami di SMS Kapolri ada 20 sudah tersangka," ungkapnya.
Ketua Umum Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) ini menegaskan akan mengirim mafia pertanian dan pangan ke nerakanya dunia.
Bahkan, Amran mengungkapkan ada pejabat lingkup Kementerian Pertanian dipecat yang terlibat dengan mafia pertanian.
"Kami kirim ke nerakanya dunia yang ingin mempermainkan nasib rakyat kecil ini. Kemarin, yang menarik adalah salah satu keluarga pejabat yang aku pecat dan nanti setelah aku pecat baru aku tahu," sebutnya.
Indonesia Menuju Swasembada Pangan
Amran menambahkan di tengah krisis pangan global, Indonesia saat ini sudah mengarah ke swasembada pangan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi pertanian Indonesia meraih capaian tertinggi sejak merdeka.
"Ada yang menarik capaian pertanian tertinggi selama merdeka itu lompatan produksi pertanian menjadi 16,62 persen. Ini bukan kata saya, tapi ini kata BPS," bebernya.
Amran menegaskan sektor pangan menjadi pondasi kestabilan negara. Dia menyebut jika sektor pangan sebuah negara bermasalah, maka negara dalam kondisi terancam.
"Bayangkan kalau Indonesia (harga beras) naik saja Rp20 ribu, negara ini bisa dalam keadaan terancam. Saya selalu katakan, kenapa kalau setor pertanian bermasalah, negara juga akan bermasalah," ucapnya.
Artikel ini ditulis oleh


Amran Sulaiman Siap Mundur dari Mentan Jika Gagal Berantas Mafia Impor
Amran berharap dukungan Komisi IV DPR RI untuk mewujudkan program swasembada pangan melalui program cetak sawah.



Tak Pakai Ribut-Ribut, Ini Cara Unik Mentan Amran Pecat 1.500 Pegawai Karena Tidak Beres Kerja
"Pernah kami ganti copot dirjen itu 11 satu hari," kata Amran, saat podcast bersama merdeka.com, Jumat (11/4).

Serapan Gabah Dihentikan, Kepala Bulog Nganjuk Dicopot Mentan Amran
Kinerja Bulog sangat lambat dan tidak responsif terhadap kondisi harga gabah yang anjlok serta sulitnya proses pembelian gabah oleh Bulog.

Hitungan Menit, Mentan Copot Pejabat yang Terbukti Terima Uang Fee Proyek
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mencopot 3 orang anak buahnya yang terbukti melanggar hukum.

Mentan Amran Lapor Presiden Mau Hajar Mafia Pangan, Begini Reaksi Prabowo yang Bikin Kagum
Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkapkan, instruksi tegas Presiden Prabowo Subianto untuk sikat mafia dan koruptor di sektor pangan.

Mentan Amran Minta Pengadaan di Kementan Jaga Integritas dan Patuhi Aturan
Mentan meminta agar panitia pengadaan untuk bekerja maksimal dengan menjaga integritas dan melayani dengan sepenuh hati.
