8000hoki Agen web Slots Gacor Terbaru Pasti Lancar Scatter Terus
hoki kilat online List Daftar server Slots Maxwin Thailand Terkini Gampang Scatter Non Stop
1000 hoki List Demo situs Slots Gacor Myanmar Terpercaya Gampang Lancar Menang Full Online
5000 Hoki Online List Agen situs Slot Maxwin China Terkini Sering Lancar Jackpot Terus
7000hoki.com Demo web Slots Maxwin Terbaik Mudah Lancar Scatter Banyak
9000hoki Situs server Slots Maxwin Thailand Terbaru Pasti Win Terus
List Situs games Slot Maxwin basis Vietnam Terpercaya Mudah Lancar Win Full Non Stop
Idagent138 Daftar Akun Slot Gacor
Luckygaming138 Slot Gacor Terpercaya
Adugaming Daftar Akun Slot
kiss69 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Terbaik
Agent188 Slot Game Terbaik
Moto128 Akun Slot Gacor Terbaik
Betplay138 login Id Slot Anti Rungkat Terpercaya
Letsbet77 Slot Maxwin Online
Portbet88 Daftar Slot Game Terpercaya
Jfgaming login Id Slot Game
MasterGaming138 Slot Maxwin Online
Adagaming168 Daftar Slot
Kingbet189 login Slot Anti Rungkat
Summer138 login Slot Maxwin Terbaik
Evorabid77 login Slot Gacor Terpercaya
bancibet login Akun Slot Maxwin Online
adagaming168 Daftar Akun Slot
- UANG
- EKONOMI
Kawasan ASEAN ternyata saat ini menjadi kawasan yang menarik perhatian sebagai tujuan investasi global terbesar setelah pandemi Covid-19.
Kamis, 17 Apr 2025 20:20:00

Di tengah ketidakpastian global akibat perang tarif yang masih berlangsung, Indonesia harus mengambil tindakan proaktif. Selain itu, perlu juga dilakukan reformasi kebijakan Foreign Direct Investment (FDI) agar lebih terbuka, efisien, dan inklusif.
"Negara tetangga sudah menjemput bola, Indonesia jangan sampai ketinggalan. Pemerintah perlu mengambil langkah konkret untuk mendorong masuknya arus investasi asing. Tidak hanya fokus kepada tujuan jangka panjang, tetapi juga capaian jangka pendek yang bisa diraih melalui deregulasi yang tepat sasaran," jelas Kepala Ekonom Center for Market Education (CME), Alvin Desfiandi di Jakarta, Kamis (17/4).
Meski demikian, kawasan ASEAN ternyata saat ini menjadi kawasan yang menarik perhatian sebagai tujuan investasi global terbesar setelah pandemi Covid-19. Meskipun terdapat penurunan signifikan dalam arus investasi dunia yang turun 33 persen dari USD 2 triliun pada tahun 2015 menjadi USD 1,3 triliun pada tahun 2023, Asia Tenggara justru mengalami pertumbuhan yang mencolok sebesar 92 persen, dari USD 120 miliar menjadi USD 230 miliar dalam periode yang sama.
Arus modal yang masuk ke Indonesia bukan sekadar angka, melainkan memberikan dampak langsung dan nyata bagi masyarakat luas, termasuk pelaku UMKM dan jaringan pemasok lokal. Indonesia sebenarnya tidak tinggal diam dalam menghadapi tantangan ini.
Sejumlah reformasi fundamental telah dijalankan, tetapi seperti yang dinyatakan oleh Bank Dunia, tantangan ke depan terletak pada reformasi efisiensi: reformasi yang dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing.
Menurut Bank Dunia, ini adalah langkah krusial agar Indonesia dapat naik kelas menjadi negara berpendapatan tinggi, sesuai dengan visi Indonesia Emas 2045.
Saat ini, kontribusi FDI terhadap PDB Indonesia masih di bawah 2 persen, jauh di bawah negara tetangga seperti Vietnam yang telah mencapai 4-5 persen. Yang lebih mengkhawatirkan, sebagian besar FDI yang masuk ke Indonesia masih bersifat market-seeking, yang hanya mengandalkan demografi besar Indonesia tanpa mendorong produktivitas atau ekspor.
Peluang Kerja

Investasi Asing Langsung (FDI) yang berorientasi pada pasar cenderung menghasilkan pertumbuhan yang minim serta upah yang rendah. Hal ini berbeda dengan investasi yang berfokus pada efisiensi biaya, yang bertujuan untuk mengoptimalkan produksi dan menciptakan lapangan kerja berkualitas.
Sementara itu, korporasi multinasional sering kali hanya memfokuskan perhatian mereka pada pasar domestik, UKM global (global SMEs) memiliki kemampuan yang lebih baik dalam beradaptasi dan bergerak cepat.
Alvin menambahkan bahwa untuk memperkuat ekosistem investasi dan memberikan kesempatan kepada pelaku yang lebih beragam serta berdampak positif, perlu adanya kebijakan yang lebih inklusif.
"Kebijakan yang lebih inklusif, termasuk peninjauan ulang persyaratan modal minimum, perlu dipertimbangkan secara serius." Dengan demikian, langkah-langkah tersebut diharapkan dapat mendorong pertumbuhan yang lebih berkelanjutan dan inklusif di sektor investasi.
Artikel ini ditulis oleh


Arsjad Rasjid: ASEAN Punya 3 Potensi untuk Jadi Pusat Pertumbuhan Global
ASEAN memiliki 3 potensi untuk menjadikan kawasan ASEAN yang kokoh, inovatif, dinamis dan berpusat pada masyarakat.

Tak Bisa Sendiri, Negara ASEAN Perlu Kerja Sama Ciptakan Kemakmuran
Pentingnya kerja sama di antara negara-negara ASEAN untuk menciptakan kemakmuran bersama.

China Tebar Investasi Rp209 Triliun ke Negara ASEAN
Pada tahun 2021, nilai investasi asing langsung China yang tersebar di negara-negara ASEAN jumlahnya mencapai USD13,8 miliar atau setara Rp209,11 triliun.

Di Pertemuan Gubernur dan Wali Kota se-ASEAN, Sektor Ekonomi Jadi Pembahasan Krusial
Tingkat perdagangan ASEAN dengan negara mitra tumbuh signifikan, mencapai 34% dalam dekade terakhir. Sementara, nilai investasi asing pada 2021 capai USD179 M.
ASEAN 2 tahun yang lalu

China Disebut Jadi Negara Sumber Investasi Asing Terbesar di ASEAN
Pada tahun 2021, nilai investasi asing langsung China yang tersebar di negara-negara ASEAN tercatat sebesar USD 13,8 miliar.
China 2 tahun yang lalu

Arsjad Rasjid: Vietnam Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi ASEAN
Ketua ASEAN-BAC Arsjad Rasjid mengungkapkan alasan Vietnam jadi penggerak ekonomi ASEAN.

Genjot Daya Saing, Negara ASEAN akan Percepat Digitalisasi Perdagangan dan Investasi
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menghadiri ASEAN Investment Forum 2023 di Jakarta.