Tips belajar Bahasa Mandarin bagi pemula & otodidak

5 days ago 10

Jakarta (ANTARA) - Bahasa Mandarin menjadi salah satu bahasa asing yang paling diminati. Terutama dengan peluang karier yang semakin luas, bahasa ini banyak dipelajari oleh siapapun, termasuk bagi yang ingin mengembangkan potensi diri.

Namun, tidak sedikit juga orang memiliki keterbatasan waktu dan biaya untuk mengikuti kursus atau institusi formal belajar Bahasa Mandarin.

Sebenarnya tak perlu khawatir. Di era digital sekarang, belajar bahasa Mandarin dapat dilakukan secara mandiri dengan memanfaatkan berbagai sumber yang tersedia dan mudah diakses internet kapan saja.

Kelebihan lainnya, belajar secara otodidak memberi keleluasaan bagi siapa pun untuk menyesuaikan jadwal belajar dengan kesibukan harian.

Bagi pemula yang ingin memulai proses belajar bahasa Mandarin tanpa kursus, berikut sejumlah tips dan tahapan yang dapat diikuti.

1. Kenali PinYin terlebih dahulu

PinYin adalah sistem ejaan latin yang digunakan untuk memahami bacaan dan pelafalan bunyi huruf Mandarin.

Pemahaman yang kuat terhadap PinYin, akan memudahkan pemula dalam melafalkan kata, kalimat, hingga memahami bunyi yang tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia.

Dengan menguasai PinYin, Anda sudah memiliki pondasi awal yang kuat sebelum memasuki tahapan belajar berikutnya.

2. Pelajari dan latih penulisan huruf Hanzi

Setelah memahami PinYin, langkah selanjutnya adalah mempelajari karakter bahasa Mandarin atau huruf Hanzi.

Di Tiongkok, tulisan sehari-hari menggunakan tulisan tradisional asli atau aksara Hanzi, bukan PinYin.

Meski jumlah karakter Mandarin mencapai ribuan, bagi pemula cukup mulai dari huruf dasar yang paling umum digunakan.

Umumnya, orang dewasa biasa menguasai sekitar 2.000 karakter untuk kebutuhan membaca sehari-hari.

Setelah menghafal bentuk dan cara bacanya, selanjutnya Anda perlu mempelajari urutan penulisan huruf Hanzi. Karena penulisan Hanzi memiliki aturan khusus agar bentuknya benar dan mudah dibaca.

3. Kuasai nada dalam berbahasa Mandarin

Keunikan bahasa Mandarin terletak pada penggunaan nada. Nada yang berbeda dapat menghasilkan arti yang berbeda juga, meskipun kata yang diucapkan sama.

Bahasa Mandarin memiliki empat nada utama yang perlu dikuasai, yakni nada meninggi, menurun, datar, serta melengkung.

Ketepatan nada dalam pengucapan kosa kata Mandarin sangat penting, agar lawan bicara kita dapat memahami maksud kata yang disampaikan.

4. Kumpulkan dan Hafalkan Kosakata serta Angka

Saat mempelajari PinYin, Hanzi, dan nada, Anda juga perlu mengumpulkan kosakata dasar seperti sapaan, aktivitas sehari-hari, atau benda-benda umum.

Angka merupakan bagian yang mudah dipelajari, karena setelah menghafal angka 1–10, pola berikutnya tinggal mengikuti kombinasi yang serupa.

Flashcard dapat menjadi alat bantu untuk cepat menghafal. Cara ini cukup menuliskan kata atau angka dalam bahasa Mandarin di satu sisi, kemudian di sisi lainnya terdapat terjemahan dari kata tersebut dalam bahasa Indonesia atau Inggris.

5. Pelajari struktur kalimat

Setelah hafal kata dan angka, selanjutnya pahami dasar struktur kalimat, agar dapat menyusun ucapan dan tulisan dengan benar.

Secara umum, pola kalimat Mandarin terdiri subjek, predikat, objek, dengan penempatan keterangan yang dapat berada di awal atau tengah kalimat sesuai kebutuhan. Hal ini hampir sama seperti struktur kalimat bahasa Indonesia.

6. Sering mendengar, menonton, membaca, dan berbicara bahasa Mandarin

Praktik sehari-hari menjadi kunci dalam mempelajari bahasa apa pun. Mulai coba untuk mendengarkan podcast, tonton film, atau konten berbahasa Mandarin dengan subtitle, lalu tirukan pengucapannya.

Kemudian, membaca berita, buku, atau materi lain berbahasa Mandarin juga dapat memperkaya kosakata. Jangan ragu untuk mencoba berbicara, meski baru menguasai kata sederhana.

7. Pakai aplikasi belajar bahasa Mandarin

Aplikasi seperti Duolingo, Memrise, HelloChinese, atau FluentU dapat mendukung proses belajar dengan berbagai fitur interaktif, mulai dari kuis, latihan berbicara, hingga rekaman suara yang membantu memperbaiki pelafalan.

8. Ikuti akun media sosial yang menggunakan bahasa Mandarin

Mengikuti akun aktor, kreator, atau influencer yang berbahasa Mandarin, juga bisa menjadi cara menyenangkan untuk melatih pendengaran bahasa asing ini.

Selain mendapatkan hiburan, cara ini membuat Anda lebih akrab dengan penggunaan bahasa Mandarin dalam konteks sehari-hari.

9. Bergabung dengan komunitas belajar Mandarin

Komunitas belajar online dapat menjadi tempat bertukar pengalaman, berlatih percakapan, sekaligus memperoleh teman baru dan motivasi dari sesama pelajar. Interaksi ini juga dapat mempercepat penguasaan bahasa Mandarin secara alami.

Selain mengikuti berbagai tips di atas, juga perlu menerapkan disiplin dan konsisten untuk menguasai bahasa Mandarin.

Agar pembelajaran Anda tidak terbengkalai, coba buatlah target jangka pendek dan jangka panjang, lalu evaluasi perkembangan kemampuan Anda secara berkala.

Tidak kalah penting, beri apresiasi pada diri sendiri setiap kali mencapai target, sekecil apa pun itu. Cara ini dapat menjaga proses belajar tetap menyenangkan dan tidak merasa tertekan.

Baca juga: Mengintip antusiasme belajar bahasa Mandarin di Masjid Istiqlal

Baca juga: Belajar bahasa mandarin buka peluang yang lebih luas bagi pelajar

Baca juga: Mengintip antusiasme belajar bahasa Mandarin di Masjid Istiqlal

Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |