Sejumlah Ruas Jalan di Kota Jogja Alami Banjir Saat Musim Hujan, Pemkot Targetkan Perbaikan Drainase

1 month ago 26

8000 Hoki Online Data ID situs Slots Maxwin Singapore Terkini Pasti Jackpot Setiap Hari

hoki kilat online Top Platform server Slot Maxwin Terkini Gampang Jackpot Online

1000 hoki Data Platform website Slots Maxwin Singapore Terkini Gampang Win Banyak

5000hoki.com List Demo situs Slot Gacor Cambodia Terbaik Sering Jackpot Full Banyak

7000 hoki Demo web Slot Maxwin Thailand Terbaik Pasti Lancar Win Full Setiap Hari

9000hoki Platform web Slot Gacor Terkini Gampang Lancar Win Terus

Data Situs Slots Gacor server Terkini Mudah Jackpot Terus

Idagent138 Daftar Akun Slot Anti Rungkat

Luckygaming138 Akun Slot Game Online

Adugaming Slot Anti Rungkat Terpercaya

kiss69 login Id Slot Gacor Online

Agent188 Daftar Slot Anti Rungkat

Moto128 Slot Game

Betplay138 Daftar Id Slot Maxwin Terpercaya

Letsbet77 Akun Slot Anti Rungkat Online

Portbet88 Daftar Akun Slot Maxwin

Jfgaming Akun Slot Maxwin Online

MasterGaming138 login Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya

Adagaming168 Daftar Slot Anti Rungkad Terbaik

Kingbet189 Daftar Slot Anti Rungkad Terpercaya

Summer138 login Slot Anti Rungkad Terbaik

Evorabid77 Slot Anti Rungkad

bancibet login Id Slot Anti Rungkat Terpercaya

adagaming168 login Id Slot Gacor Online

nilaijual Slot Maxwin

sukahoki Slot Anti Rungkat

hokiforex login Akun Slot Gacor

valasindo Slot Anti Rungkad Online

sukasukaan Daftar Id Slot Gacor Online

Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kota Jogja akan melakukan perbaikan jaringan drainase pada sejumlah titik rawan genangan air atau banjir di 2025. Perbaikan dilakukan untuk mengantisipasi banjir dan genangan yang kerap terjadi saat musim penghujan. 

Kepala Bidang Sumber Daya Air dan Drainase DPUPKP Kota Jogja, Rahmawan Kurniadi menuturkan ada beberapa titik ruas jalan yang dinilai rawan terjadi genangan air atau banjir ketika turun hujan. Titik rawan tersebut di antaranya Jalan Parangtritis, Jalan Magelang, dan Jangan Monginsidi. Penyebab munculnya genangan air pada sejumlah ruas jalan itu karena saluran drainase di Kota Jogja sudah berusia puluhan tahun. Bahkan beberapa saluran drainase dibangun sejak zaman Belanda dan Mataram. 

BACA JUGA: Kuota SPMB Terbatas, 23.900 Lulusan SMP DIY Dipastikan Tidak Tertampung di SMA/SMK Negeri

"Dari sisi dimensi sudah tidak memadai, makanya perlu peningkatan kapasitas saluran dan pembangunan sumur resapan untuk membantu penanganan limpasan air," katanya, Rabu (25/6/2025). 

Di sisi lain, genangan air atau banjir di sejumlah ruas jalan khususnya area perbatasan dengan Sleman dan Bantul butuh perhatian bersama antarwilayah. Pasalnya saluran drainase di perbatasan tersebut selama ini belum terintegrasi dengan baik. 

“Air dari Sleman lewat ke Kota [Jogja] sebelum mengalir ke Bantul, sementara kapasitas saluran kami belum mampu menampung debit tersebut,” katanya. .

Pada saluran drainase tersebut perlu dilakukan rehabilitasi dengan kerja sama antara pemerintah Kabupaten Sleman, Kota Jogja dan Bantul. Selain itu, perlu melibatkan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak dalam rehabilitasi saluran drainase tersebut. 

BACA JUGA: Parangtritis, Piyungan-Prambanan hingga Girisubo Gunungkidul Terkena Pemadaman Listrik

Selama ini DPUPKP Kota Jogja juga telah melakukan perawatan rutin terhadap saluran drainase yang ada untuk mencegah penyumbatan yang berpotensi terjadinya genangan atau banjir.  Namun, karena keterbatasan personil, perawatan rutin saluran drainase dilakukan secara bergilir dari satu wilayah ke wilayah lainnya.

“Kami hanya memiliki 30 personel untuk pembersihan rutin, tentu ini belum maksimal,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |