Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami

1 week ago 6

  1. SEHAT

Nyeri dada bisa disebabkan oleh GERD atau serangan jantung. Memahami perbedaannya penting agar dapat mengambil tindakan yang tepat saat mengalaminya.

Rabu, 09 Apr 2025 07:00:00

Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami (©Pexels/Towfiqu barbhuiya)

Mengenali Nyeri Dada: GERD atau Serangan Jantung?

Nyeri di dada sering kali menjadi tanda bahaya yang mengkhawatirkan, terutama karena bisa berkaitan dengan kondisi serius seperti serangan jantung. Namun, tidak semua nyeri dada berasal dari masalah jantung. Salah satu kondisi lain yang juga bisa menimbulkan nyeri dada adalah GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), yang terjadi akibat naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Baru-baru ini, komedian Wendy Cagur mengalami dua kali nyeri dada yang membuatnya harus dilarikan ke IGD. Awalnya, ia mengira mengalami serangan jantung. Namun, setelah pemeriksaan medis, dokter memastikan bahwa penyebabnya adalah GERD. Kejadian ini menjadi pengingat bagi banyak orang bahwa nyeri dada bukan selalu tanda serangan jantung, tetapi bisa berasal dari masalah lain, seperti gangguan pencernaan.

Kesamaan gejala antara GERD dan serangan jantung kerap membuat masyarakat kebingungan. Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan antara keduanya agar dapat mengambil tindakan yang tepat saat mengalami nyeri dada. Berikut adalah perbedaan utama antara nyeri dada akibat GERD dan serangan jantung yang perlu diketahui.

Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami Freepik/wayhomestudio

Perbedaan Penyebab Nyeri Dada Akibat GERD dan Serangan Jantung

Meskipun nyeri dada merupakan gejala utama dari kedua kondisi ini, penyebab mendasarnya sangat berbeda. GERD terjadi akibat melemahnya katup antara lambung dan kerongkongan, sehingga asam lambung naik ke esofagus dan menyebabkan sensasi terbakar atau nyeri di dada. Faktor pemicu GERD bisa berupa pola makan yang buruk, stres, obesitas, atau konsumsi makanan tertentu yang memperburuk kondisi lambung.

Sebaliknya, serangan jantung terjadi karena penyumbatan pada arteri koroner yang menghambat aliran darah ke otot jantung. Penyumbatan ini bisa disebabkan oleh penumpukan plak di pembuluh darah akibat kolesterol tinggi, hipertensi, merokok, atau gaya hidup tidak sehat. Tanpa suplai darah yang cukup, jaringan jantung bisa mengalami kerusakan serius dan bahkan berakibat fatal jika tidak ditangani segera.

Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami Freepik/KamranAydinov

Bagaimana Membedakan Gejala GERD dan Serangan Jantung?

Meskipun kedua kondisi ini sama-sama menyebabkan nyeri dada, ada beberapa perbedaan gejala yang dapat membantu membedakannya:

  1. Lokasi dan Sifat Nyeri
  2. Nyeri akibat GERD sering kali terasa seperti sensasi terbakar di bagian tengah dada dan bisa memburuk setelah makan atau saat berbaring.
  3. Nyeri akibat serangan jantung biasanya lebih terasa seperti tekanan berat atau rasa terhimpit di dada, yang dapat menjalar ke lengan, leher, rahang, atau punggung.
  4. Durasi Nyeri
  5. Nyeri GERD bisa berlangsung dalam waktu yang lebih lama, sering kali mereda setelah mengonsumsi obat antasida atau berdiri tegak.
  6. Nyeri serangan jantung biasanya berlangsung lebih dari beberapa menit dan tidak mereda dengan perubahan posisi tubuh atau obat lambung.
  7. Gejala Tambahan
  8. GERD sering kali disertai dengan gejala seperti rasa asam di mulut, regurgitasi makanan, kesulitan menelan, dan kembung.
  9. Serangan jantung bisa disertai dengan sesak napas, keringat dingin, pusing, mual, dan kelelahan ekstrem.

Menurut Dr. Rabbinu Rangga Pribadi, seorang dokter spesialis penyakit dalam konsultan gastroentero hepatologi, "Gejalanya GERD dan serangan jantung bisa mirip-mirip, nyeri dada di tengah atau di sebelah kiri. Itu kadang-kadang yang menjadi saru, suka ketuker." Oleh karena itu, jika nyeri dada tidak kunjung membaik atau disertai dengan gejala yang mengarah ke serangan jantung, segera cari pertolongan medis.

Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami Perbedaan Nyeri di Dada Akibat Serangan Jantung atau GERD yang Perlu Dipahami Freepik/stockking

Langkah yang Harus Dilakukan Saat Mengalami Nyeri Dada

Karena sulitnya membedakan nyeri dada akibat GERD dan serangan jantung, langkah terbaik adalah tetap waspada dan melakukan pemeriksaan medis jika mengalami nyeri dada yang mencurigakan. Berikut beberapa tindakan yang bisa dilakukan:

  1. Evaluasi Gejala Secara Cermat

Jika nyeri dada disertai dengan gejala khas GERD, seperti mulas atau regurgitasi asam, cobalah mengonsumsi obat antasida dan lihat apakah gejala membaik.

  1. Perhatikan Respons Tubuh

Jika nyeri tidak kunjung mereda setelah beberapa menit, terutama jika disertai dengan sesak napas, keringat dingin, atau nyeri yang menjalar, segera cari bantuan medis.

  1. Segera Ke Rumah Sakit Jika Ragu

Jika Anda tidak yakin apakah nyeri dada berasal dari GERD atau serangan jantung, jangan ambil risiko. Segera pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan diagnosis yang akurat.

  1. Jaga Pola Hidup Sehat

Untuk mencegah GERD dan penyakit jantung, penting untuk menerapkan pola hidup sehat dengan menghindari makanan berlemak, berhenti merokok, mengelola stres, dan rutin berolahraga.

Nyeri dada bukanlah gejala yang bisa diabaikan, terutama karena bisa menjadi tanda kondisi yang berbahaya seperti serangan jantung. Namun, tidak semua nyeri dada berasal dari jantung, karena GERD juga dapat menyebabkan gejala yang mirip. Oleh karena itu, memahami perbedaan antara nyeri dada akibat GERD dan serangan jantung sangat penting agar dapat mengambil tindakan yang tepat.

Jika mengalami nyeri dada yang tidak biasa, sebaiknya segera mencari pertolongan medis untuk mendapatkan diagnosis yang pasti. Dengan mengenali gejala dan memahami penyebabnya, kita dapat lebih waspada dan menjaga kesehatan dengan lebih baik.

Artikel ini ditulis oleh

Rizky Wahyu Permana
Perbandingan Angina Pectoris, GERD, dan Serangan Jantung, Ini Gejala dan Perbedaan Pengobatan

Perbandingan Angina Pectoris, GERD, dan Serangan Jantung, Ini Gejala dan Perbedaan Pengobatan

Ternyata nyeri dada tak selamanya serangan jantung, bisa jadi ternyata Anda terkena angina pectoris atau bahkan GERD. Ini perbedaanya ketiganya.

 Panduan Lengkap dan Efektif

Cara Mengatasi Dada Sakit: Panduan Lengkap dan Efektif

Berikut cara mengatasi dada sakit beserta panduan lengkapnya yang efektif.

CNC 3 bulan yang lalu

Sama-sama Munculkan Nyeri di Dada, Ini Beda Serangan Jantung dan Maag

Sama-sama Munculkan Nyeri di Dada, Ini Beda Serangan Jantung dan Maag

Serangan jantung dan maag memiliki kemiripan pada gejalanya yang sama-sama munculkan nyeri di dada. Bagaimana cara membedakannya?

 Panduan Lengkap

Cara Mengobati Sakit Dada Sebelah Kiri: Panduan Lengkap

Panduan mengobati sakit dada sebelah kiri dengan beberapa metode yang bisa dicoba.

CNC 3 bulan yang lalu

Sejumlah Penyakit yang Kerap Salah Dikira Sebagai Penyakit Jantung karena Miliki Gejala yang Mirip
 Panduan Lengkap

Cara Mengobati Sakit Dada Bagian Kanan: Panduan Lengkap

Berikut cara mengobati sakit dada bagian kanan beserta panduan lengkap.

CNC 1 tahun yang lalu

Cara Mengatasi Sakit Dada Sebelah Kiri, Ketahui Penyebabnya

Cara Mengatasi Sakit Dada Sebelah Kiri, Ketahui Penyebabnya

Panduan mengatasi nyeri dada di sebelah kiri dan penyebabnya yang harus diantisipasi.

CNC 1 tahun yang lalu

Sering Dianggap Sama, Kenali Perbedaan Penting antara Serangan Jantung dengan Gagal Jantung

Sering Dianggap Sama, Kenali Perbedaan Penting antara Serangan Jantung dengan Gagal Jantung

Bingung dengan perbedaan serangan jantung dan gagal jantung? Simak perbedaan penting kedua kondisi tersebut di artikel berikut!

Penyebab Nyeri Dada sebelah Kanan, Tak Selalu karena Masalah Jantung

Penyebab Nyeri Dada sebelah Kanan, Tak Selalu karena Masalah Jantung

Nyeri dada sebelah kanan sering kali dikaitkan dengan masalah jantung. Padahal, masih ada penyebab lain yang tidak berhubungan dengan jantung.

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |