8000hoki.com Situs website Slots Maxwin Cambodia Terbaik Sering Win Full Setiap Hari
hokikilat Data Platform server Slot Maxwin Singapore Terpercaya Sering Lancar Win Terus
1000 hoki Data Akun website Slot Gacor Thailand Terpercaya Mudah Scatter Banyak
5000hoki List Login web Slots Gacor Terkini Mudah Lancar Scatter Setiap Hari
7000hoki Data Situs server Slots Gacor Myanmar Terpercaya Gampang Jackpot Full Terus
9000hoki.com Data ID situs Slots Gacor China Terpercaya Pasti Lancar Win Online
Platform games Slot Maxwin server Cambodia Terpercaya Mudah Lancar Jackpot Full Setiap Hari
Idagent138 Daftar Akun Slot Terbaik
Luckygaming138 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya
Adugaming login Akun Slot Game Terpercaya
kiss69 login Akun Slot Online
Agent188 login Slot Game Terpercaya
Moto128 login Akun Slot Game Terbaik
Betplay138 login Slot Anti Rungkat
Letsbet77 Daftar Id Slot Gacor Terbaik
Portbet88 Akun Slot Anti Rungkad Terpercaya
Jfgaming Daftar Akun Slot Terbaik
MasterGaming138 login Slot Game
Adagaming168 Id Slot Maxwin Terpercaya
Kingbet189 login Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya
Summer138 Daftar Slot Anti Rungkad
Evorabid77 Daftar Slot Anti Rungkad
bancibet login Slot Maxwin Online
adagaming168 Daftar Akun Slot Anti Rungkat
Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PWA DIY) menggelar Musyawarah Pimpinan Wilayah (Musypimwil) I periode 2022–2027 selama dua hari, Sabtu–Ahad (17–18/5), di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) DIY, Kalasan, Sleman. Kegiatan ini mengusung tema “Dinamisasi Perempuan Berkemajuan Mewujudkan DIY Berkeadilan” dan menjadi ajang penting konsolidasi serta refleksi gerakan perempuan Muhammadiyah di wilayah Yogyakarta.
BACA JUGA: BYD Masih Rajai Penjualan Mobil China
Musypimwil ini secara resmi dibuka oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Salmah Orbayyinah, yang turut hadir langsung di lokasi. Dalam sambutannya, Salmah menyampaikan bahwa Musypimwil merupakan momentum evaluasi kinerja PWA DIY sekaligus forum strategis untuk menyusun arah gerak dakwah ke depan.
“Musypimwil ini menjadi ajang evaluasi kinerja, khususnya bagi PWA DIY, sekaligus menyusun strategi gerak dakwah ke depan,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya laporan-laporan dari PDA se-DIY sebagai bagian dari proses evaluatif implementasi hasil Musywil sebelumnya. Salmah juga menilai tema Musypimwil memiliki keterkaitan erat dengan tema Milad ke-108 ‘Aisyiyah, yaitu “Memperkokoh Ketahanan Pangan Berbasis Desa Qaryah Thayyibah Menuju Ketahanan Nasional.”
“Berkeadilan di sini luas sekali, salah satunya adalah keadilan dalam hal pangan,” imbuhnya.
Menurutnya, persoalan pangan saat ini menjadi sangat relevan karena Indonesia masih berada di posisi ke-69 dari 113 negara dalam Indeks Ketahanan Pangan Global. Ironisnya, Indonesia juga termasuk negara dengan tingkat pembuangan pangan tertinggi kedua di dunia setelah Arab Saudi, yakni sekitar 10,3 juta ton per tahun.
“Ketahanan pangan bukan hanya tentang ketersediaan, tetapi juga tentang pendidikan: bagaimana seluruh anggota ‘Aisyiyah memahami pentingnya ketahanan dan kedaulatan pangan,” jelasnya.
Isu ini, lanjut Salmah, sejalan dengan program Asta Cita Kedua dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang menekankan pentingnya swasembada pangan sebagai bagian dari sistem pertahanan nasional.
Selain itu, Salmah juga menyinggung pentingnya revitalisasi Qaryah Thayyibah, sebuah konsep masyarakat ideal yang telah dikenalkan ‘Aisyiyah sejak 40 tahun lalu di Potorono, Bantul.
“Qaryah Thayyibah adalah kampung yang menjalankan ajaran agama secara kaffah, masyarakatnya aman, damai, dan saling menghormati,” jelasnya. Ia menegaskan bahwa pembangunan Qaryah Thayyibah harus dimulai dari unit terkecil: keluarga sakinah.
“Jika keluarga sakinah terbentuk, maka Qaryah Thayyibah akan tumbuh, dan ketahanan nasional pun akan terwujud,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News