Kondisi truk kargo yang mengalami selip di Jalan Tangkisan-Kokap dan tak bisa melanjutkan perjalanan karena kondisi jalur yang rusak parah, Jumat (11/4 - 2025).
Harianjogja.com, KULONPROGO–Kondisi Jalan Tangkisan-Kokap di Kalurahan Hargomulyo yang rusak parah memakan korban sebuah truk kargo yang mengalami selip dan terjebak tak bisa melanjutkan perjalanan pada Jumat (11/4/2025). Truk milik perusahaan ekspedisi swasta ini dari Jakarta.
Warga sekitar sempat membantu truk kargo yang terjebak karena bannya selip dengan tanah di Jalan Tangkisan-Kokap tersebut. Evakuasi terhadap truk itu dilakukan dengan mobil derek.
Seorang warga yang turut membantu mengevakuasi truk kargo tersebut menyebut sopirnya hanya mengikuti Google Maps tanpa mengetahui kondisi jalan yang sudah rusak parah. “Sopir hanya ikut Google Maps terus mengalami selip karena jalan rusak parah, sudah tidak bisa jalan lagi makanya pakai mobil derek,” jelas warga tersebut yang tak mau disebut namanya.
Warga tersebut menyebut sopir dari arah barat hendak menuju Kapanewon Kokap. “Kondisi jalan sudah tidak layak, aspal mengelupas alas jalan kebanyakan tanah lempung dan kerikil kalau hujan becek,” ungkapnya.
Terjebaknya truk di jalan tersebut menyebabkan gangguan karena pengguna lain terutama mobil jadi tak bisa lewat.
“Jalan ini memang jalan utama menuju Kokap di sini, jadi harusnya segera diperbaiki supaya kejadian seperti ini tidak terulang,” katanya.
BACA JUGA: Antisipasi Kebijakan Tarif Donald Trump, Stok Iphone Ditimbun Apple di Amerika Serikat
Sementara itu Pranata Laksana Sarta Pangripto Kaluarhan Hargomulyo, Amin Nugoho membenarkan kejadian tersebut. “Benar tadi kejadiannya, peristiwa kendaraan selip seperti itu sering terjadi di Jalan Tangkisan itu,” ungkapnya.
Amin menyebut status jalan tersebut adalah kabupaten yang jadi kewenangan Pemkab Kulonprogo. Kalurahan Hargomulyo sudah sering mengusulkan perbaikan jalan tersebut tapi hingga kini belum diperbaiki.
Jalan Tangkisan, jelas Amin, memang jadi jalur utama dari wilayahnya ke Kantor Kapanewon Kokap dan sekitarnya. “Supaya kejadian seperti itu tidak terulang harapan kami segera diperbaiki mengingat itu juga jadi jalan utama,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
