Harianjogja.com, JOGJA— PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dan Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Bimbingan Manasik Haji Nasional Tahun 1446 H/2025 M serentak di seluruh kabupaten/kota se-Indonesia.
Diikuti 185.000 calon jamaah haji dan mendapatkan rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI) Bimbingan Manasik Haji Nasional Terbanyak Secara Serentak. Rekor ini kembali diraih setelah tahun sebelumnya diikuti 20.000 calon jamaah haji. Manasik digelar secara online dan offline di 500 titik.
BACA JUGA: Para Jemaah Calon Haji dan Umrah Diingatkan Soal Bahaya Infeksi Paru dan Pencegahannya
Pada kesempatan ini BSI menyerahkan Kartu BSI Debit Mabrur kepada perwakilan calon jamaah haji. Kartu BSI Debit Mabrur adalah kartu debit yang diberikan kepada nasabah BSI yang telah mendaftar dan mendapat nomor porsi BPIH haji atau nasabah yang mendaftar umroh. Kartu ini bisa digunakan untuk kebutuhan selama masa tunggu haji atau umrah, selama di Arab Saudi, dan setelah kepulangan ke Tanah Air.
Kartu ini bisa digunakan untuk penarikan tunai dan berbelanja di merchant-merchant berlogo Visa, dengan cakupan lebih luas dengan program menarik selama masa penyelenggaraan haji. Di antaranya cashback transaksi di Arab Saudi, gratis biaya tarik tunai di Arab Saudi, serta kurs kompetitif untuk transaksi di luar negeri.
Plt. Direktur Utama BSI, Bob T Ananta mengatakan BSI mendukung program manasik haji nasional serentak dalam rangka mendukung pemahaman dan pembekalan kepada setiap calon jamaah haji. Khususnya terkait rangkaian ibadah dan hal lain selama di Tanah Suci, apalagi sekitar 81% calon jamaah haji mendaftar lewat BSI.
"Kami berharap lewat Manasik Haji serentak ini dapat memberikan pemahaman atas pentingnya menjaga makna kemabruran Haji, sehingga dapat berpengaruh positif bagi kehidupan dan aktivitas sehari-hari bagi calon jamaah haji nantinya," ucapnya dalam keterangan resminya, Sabtu (19/4/2025).
Ia mengatakan BSI merupakan mitra strategis Kemenag sebagai salah satu bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH). Total ada 164.905 nasabah BSI yang menjadi calon jamaah haji pada 2025. Sementara calon jamaah haji yang masuk dalam daftar tunggu per Februari 2025 berjumlah 3,36 juta.
Menurutnya calon jamaah haji BSI yang akan berangkat tahun ini sudah melunasi 100% BPIH sebelum batas akhir pelunasan pada 25 April 2025. Pemberangkatan kloter 1 calon akan dilaksanakan 2 Mei 2025 dan kloter terakhir pada 31 Mei 2025.
"BSI terus berkomitmen untuk menjadi sahabat finansial, sahabat sosial, dan sahabat spiritual bagi masyarakat Indonesia. Haji dan umrah adalah salah satu fokus BSI dalam mengembangkan ekosistem Islam," tuturnya.
Lebih lanjut dia mengatakan ibadah haji menjadi ciri khas dan amanah bagi bank syariah untuk memberikan layanan prima bagi seluruh jamaah. Selain Kartu BSI Debit Mabrur, BSI menyediakan layanan penukaran uang riyal di kantor cabang BSI dan di embarkasi haji.
Sementara itu, Menteri Agama RI Nasarudin Umar mengatakan pemerintah melalui Kemenag siap memberikan layanan prima bagi calon jamaah haji Indonesia mulai dari keberangkatan hingga tiba di tanah air. Salah satunya kegiatan Manasik Haji yang digelar hari ini, untuk pembekalan bagi jamaah haji, serta kesiapan petugas ibadah haji selama ditanah suci.
"Untuk melayani kebutuhan jamaah haji selama beribadah. Dia meminta seluruh petugas melayani dengan tulus."
Dia berpesan kepada jamaah agar fokus pada kegiatan ibadah dan menjaga kesehatan. Jamaah juga diminta menjaga kesehatan dan beribadah mencapai haji mabrur seraya memohon doa kelancaran penyelenggaraan haji dan untuk Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
