1 day ago
6
Jakarta, CNN Indonesia --
PT ASDP Cabang Utama Bakauheni mencatat sebanyak 15.778 pemudik dan 3.986 unit kendaraan telah kembali ke Pulau Jawa via Pelabuhan Bakauheni pada arus balik H+1 Lebaran, Rabu (2/4).
"Jumlah belasan ribu pemudik dan ribuan kendaran yang telah kembali ke Pulau Jawa via Pelabuhan Bakauheni ini, berdasarkan data keberangkatan arus balik lebaran 2025 selama 12 jam terhitung mulai pukul 00.00 WIB hingga 11.59 WIB siang ini,"kata General Manager (GM) PT ASDP Cabang Utama Bakauheni, Syamsudin, Rabu (2/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan, dari jumlah 15.778 pemudik yang telah kembali ke Pulau Jawa ini, terbagi dari 2.085 pemudik pejalan kaki dan 11.693 penumpang dalam kendaraan.
Sedangkan dari jumlah 3.986 unit kendaraan, rinciannya roda dua 1.509 unit, roda empat 2.238 unit, bus 56 unit dan kendaraan truk/lebih besar sebanyak 183 unit.
"Kapal yang beroperasi untuk melayani penyeberangan arus balik H+1 lebaran tersebut, sebanyak 29 unit dengan 54 trip kali yang terjadi," ujarnya.
Sebaliknya, jumlah pemudik asal Sumatera yang telah tiba di Pelabuhan Bakauheni pada H+1 Lebaran sebanyak 20.972 penumpang, dengan rincian 1.955 penumpang pejalan kaki dan 19.017 penumpang dalam kendaraan.
"Untuk jumlah kendaraan sebanyak 4.849 unit, dimana jumlah ini terbagi dari 2.025 unit roda dua, 2.612 unit roda empat, 72 unit bus dan 140 unit kendaraan truk/ lebih besar," katanya.
Menurutnya, jumlah produksi penumpang pada H+1 lebaran 2025 ini lebih rendah 62 persen, dari 41.324 penumpang tahun 2024 menjadi 15.778 penumpang tahun 2025.
Rinciannya, pejalan kaki lebih rendah 60 persen, dari 5.197penumpang menjadi 2. 085 penumpang. Penumpang dalam kendaraan lebih rendah 62 persen, dari 36.127 penumpang menjadi 13.693 penumpang.
"Tidak hanya jumlah penumpang saja yang turun, produksi kendaraan juga lebih rendah 63 persen, dari 10.885 unit kendaraan pada tahun 2024 menjadi 3.986 unit kendaraan pada tahun 2025," katanya.
Memasuki masa arus balik lebaran ini, kata Syamsudin, jumlah penumpang dan kendaraan yang akan kembali ke Pulau Jawa via Pelabuhan Bakauheni, diprediksikan bakal meningkat jika dibandingkan dari Pelabuhan Merak.
"Kami prediksikan, ada peningkatan jumlah penumpang dan kendaraan saat arus balik lebaran tahun 2025 ini. Biasanya, tren arus balik lebaran inikan seperti itu," ujarnya.
Pantauan CNNIndonesia.com di Pelabuhan Bakauheni, Rabu (2/4) siang pukul 13.30 WIB hingga 16.00 WIB, pergerakan pemudik motor yang hendak kembali ke Pulau Jawa setelah menghabiskan masa libur lebaran di berbagai wilayah di Sumatera termasuk Lampung, mulai ada pergerakan pada H+1 arus balik lebaran ini.
Pergerakan pemudik motor ini, terpantau di depan tol gate atau kanal khusus sepeda motor sebelum masuk ke dalam area pelabuhan. Dari kanal khusus ini, pemudik motor diarahkan menuju ke kantung parkir motor dan disesuaikan ke kapal reguler yang sandar di Pelabuhan Bakauheni.
Para pemudik motor ini, terlihat ada yang berkendara sendiri sembari membawa barang bawaan cukup banyak dibagian bagasi depan dan bagian belakang sepeda motornya.
Mayoritas pemudik motor berboncengan dengan istri dan anaknya juga membawa barang bawaan pada bagian belakang sepeda motornya.
Selain pemudik motor, juga mulai terlihat adanya pergerakan pemudik kendaraan roda empat (pribadi) maupun dalam kendaraan menggunakan moda transportasi bus. Begitu juga dengan pemudik pejalan kaki yang akan menyeberang ke Pulau Jawa, juga mulai bergulir berdatangan di Pelabuhan Bakauheni.
Meski sudah adanya pergerakan, namun tidak terjadi adanya antrean atau kepadatan. Kedatangan pemudik yang hendak kembali ke Pulau Jawa via Pelabuhan Bakauheni ini, masih akan terus terjadi.
(fra/zai/fra)
