- PERISTIWA
- NASIONAL
Namun ada satu sosok kuat, yang menurut Presiden Prabowo tak perlu dibela
Rabu, 09 Apr 2025 14:46:00

Presiden Prabowo Subianto menghadiri acara Sarasehan Ekonomi di Menara Mandiri, Jakarta, Selasa (8/4). Acara tersebut juga dihadiri kementerian, atau lembaga, serta para profesional terkait.
Presiden Prabowo mengatakan, akan membantu memberikan pekerjaan bagi korban PHK, seperti lapangan kerja di Kalimantan maupun Halmahera. Namun, Prabowo justru menemukan, masyarakat yang lebih memilih kerja di tempat kelahirannya.
Presiden Prabowo mengatakan, pemerintah harus membela korban phk. Namun ada satu sosok kuat, yang menurut Presiden Prabowo tak perlu dibela. Sosok tersebut adalah Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan. Mendengar celetukan Prabowo, Luhut tertawa terbahak-bahak.
Artikel ini ditulis oleh

H
Reporter
- Harwanto Bimo Pratomo



Prabowo: Saya sudah Lama Memperjuangkan Hak Buruh
Prabowo menyampaikan kepada buruh untuk tidak meragukan komitmennya dalam memperjuangkan keadilan ekonomi.


Prabowo: We Don't Want to be a Nation of Kuli's
Prabowo mengambil contoh ada lansia berusia 70 tahun di Indonesia yang masih menjadi tukang becak.


Ramai-Ramai Kader PDIP ‘Standing Ovation’ saat Prabowo Pidato Sindir Kerja untuk Kerabat
Sejumlah anggota DPR dari PDIP seketika berdiri dan memberikan tepuk tangan atau standing ovation saat Prabowo menyinggung pihak bekerja untuk kerabat.
PDIP 1 tahun yang lalu

Prabowo di Hari Buruh: Semoga Seluruh Pekerja dan Keluarga Semakin Maju Sejahtera
Ia mendoakan agar seluruh pekerja termasuk buruh dapat semakin erat bersatu dan sejahtera.


Prabowo Ingin Selamatkan Buruh Sritex
Dia meminta agar para menteri mengupayakan jalan keluar untuk para eks karyawan perusahaan tersebut.

Prabowo di Hadapan Petani Sumedang: Kalian Patriot Sejati
"“Saya sangat hormat pada para petani, peternak, nelayan, buruh tani. Kalian adalah patriot-patriot sejati," kata Prabowo

Pidato Perdana Prabowo Tidak Singgung Soal Pembangunan IKN
Hampir 30 menit Prabowo menyampaikan pidato, namun perihal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), di Kalimantan Timur, tidak disunggungnya.