UKDW dan Pemda Kabupaten Raja Ampat Teken MoU untuk Penguatan Pembangunan Daerah

JOGJA—Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta menjalin kerja sama strategis dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilaksanakan pada Kamis, 24 Juli 2025. Penandatanganan dilakukan oleh Rektor UKDW, Dr.-Ing. Wiyatiningsih, S.T., M.T., dan Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam, S.IP., M.M., M.Ec.Dev., sebagai wujud komitmen bersama dalam mendukung pembangunan daerah.

Kesepakatan ini berlangsung dalam rangkaian kegiatan Konvensi Akademia dan Pertemuan Tahunan Badan Kerja sama Pendidikan Tinggi Kristen di Indonesia (KAPT BKPTKI) 2025 yang dihadiri oleh 76 peserta dari 24 perguruan tinggi, terdiri atas perwakilan yayasan, rektor, wakil rektor, serta pimpinan lembaga.

Sebagai perguruan tinggi dengan akreditasi Unggul, UKDW berkomitmen mendukung pengembangan Kabupaten Raja Ampat melalui pengembangan teknologi dan penyelenggaraan  Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

BACA JUGA: TNI AD Bakal Memproduksi Obat Murah untuk Dijual di Koperasi Desa Merah Putih

MoU ini akan berlaku selama lima tahun, dengan fokus utama pada peningkatan kualitas pembangunan daerah, penguatan kapasitas sumber daya manusia, tata kelola pemerintahan, serta pelayanan publik yang lebih optimal.

Rektor UKDW menyampaikan harapan besar atas terjalinnya kemitraan ini. “Penguatan jejaring dan kemitraan dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Raja Ampat mendekatkan UKDW dengan dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja (DUDIKA). Ini merupakan langkah nyata kontribusi UKDW dalam mewujudkan Kampus Berdampak,” ujar Wiyatiningsih.

Melalui kerja sama ini, kedua pihak berharap dapat membangun sinergi jangka panjang yang berkelanjutan dan berdampak nyata, terutama dalam menjawab tantangan pembangunan di wilayah timur Indonesia. (Advetorial)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News