- PERISTIWA
- NASIONAL
Sesuai data BPS tahun 2021, angka kebutuhan hunian layak di DKI sebanyak 268.489 kepala keluarga.
Sabtu, 12 Apr 2025 11:32:00

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tercatat sudah membangun sebanyak 33.830 unit rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang tersebar di lima wilayah kota administrasi hingga tahun 2024.
"Sampai dengan tahun 2024 sebanyak 156 blok, 87 tower dengan jumlah 33.830 unit yang tersebar di lima wilayah kota," ujar Sekretaris Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta Meli Budiastuti saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (12/4).
Rusunawa merupakan bentuk penyediaan fasilitas hunian vertikal untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) terhadap hunian layak dan terjangkau. Masyarakat yang menghuni rusunawa melakukan pembayaran sewa setiap bulan.
Rencana Pembangunan
Adapun dalam lima tahun ke depan, Pemprov DKI melalui Dinas PRKP DKI Jakarta berencana membangun dan merevitalisasi sembilan rusunawa antara lain Rusunawa Rorotan IX tahap I JU (dua tower 16 lantai, 484 unit) dan Rorotan IX tahap II JU (5 tower 16 lantai, 1.210 unit).
Kemudian, Rusunawa Padat Karya tahap II JU (2 tower 16 lantai, 381 unit), revitalisasi Rusunawa Komarudin JT (5 tower 16 lantai, 1.059 unit), revitalisasi Rusunawa Marunda cluster C JU (5 tower 20 lantai, 1.440 unit).
Lalu, pembangunan Rusunawa Jalan Tongkol tahap II JU (3 tower 7 lantai, 206 unit), pembangunan Rusunawa Bojong Indah JB (3 tower 18 lantai, 604 unit), pembangunan Rusunawa Semper Cakung Drain tahap I (4 tower 16 lantai, 798 unit), dan pembangunan Rusunawa Muara Angke (1 tower 16 lantai 250 unit).
"Selain sembilan lokasi tersebut, Dinas PRKP masih memiliki stok lahan di enam lokasi yang baru akan dilakukan proses DED (detail engineering design/rancang bangun rinci) pembangunan rusunawa sebanyak 27 tower, 5.148 unit," ujar Meli seperti dilansir dari Antara.
Kebutuhan Hunian Layak
Sesuai data BPS tahun 2021, angka kebutuhan hunian layak di DKI sebanyak 268.489 kepala keluarga (KK), sedangkan angka kebutuhan pemilikan rumah sebanyak 1.862.440 KK.
Oleh karena itu, Pemprov DKI Jakarta menggencarkan pembangunan rusunawa untuk memenuhi kebutuhan perumahan warga Jakarta. Salah satu rusunawa terbaru yang sudah rampung dibangun dan segera diresmikan yakni Rusunawa Green Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Rusunawa Jagakarsa memiliki sebanyak 723 unit hunian. Dari jumlah ini, sebanyak 58 unit (terdiri dari tiga tipe unit disabilitas tiga dan tipe unit keluarga 55 unit) untuk pemohon kategori disabilitas.
Untuk pemohon kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) terdampak atau terprogram (unit keluarga dengan dua kamar tidur) sebanyak 266 unit. Sementara untuk pemohon kategori MBR atau Umum (unit keluarga dengan dua kamar tidur) sebanyak 399 unit.
Artikel ini ditulis oleh

A
Reporter
- Achmad Fikri Fakih Haq

1.054 Kepala Keluarga Penghuni Kolong Tol dan Jembatan Jakarta akan Dipindah ke Rusunawa
Ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup warga Jakarta sekaligus untuk menata kawasan perkotaan.


Warga Kolong Tol Angke Bakal Direlokasi, Pemprov DKI Siapkan 52 Unit Rusunawa
Wakil Wali Kota Jakarta Barat Hendra Hidayat mengatakan, pihaknya akan memanusiawikan warga yang tinggal di bawah kolong Tol Angke, Jakarta Barat.



Dinas Perumahan DKI Sebut Tunggakan Sewa Rusun di Jakarta Tembus Rp95,5 Miliar, Terhitung Sejak 2010
Penghitungan tunggakan itu sudah terakumulasi dalam waktu yang cukup lama sejak 2010 hingga 31 Januari 2025.
Rusun 2 bulan yang lalu



Ganjar Benahi 6 Ribu Lebih Rumah Tidak Layak Huni di Jateng Sepanjang 2023
Ganjar Pranowo menargetkan 15.225 unit RTLH bisa dibangun sebagai bagian dari upaya percepatan pengentasan kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah.