Pramono menjelaskan, sejak kemarin dirinya sudah meminta kepada pihak Bank DKI agar seluruh fasilitas transaksi yang dimiliki dapat segera dinormalkan kembali.
Rabu, 09 Apr 2025 13:54:00

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo memastikan, kebocoran dana Bank DKI akibat gangguan sistem pelayanan tidak berdampak terhadap nasabah Bank tersebut dan bantuan sosial seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP).
"Sama sekali tidak ada dampak kepada nasabah. Karena yang diganggu itu adalah rekeningnya Bank DKI yang ada di Bank BNI. Sehingga dengan demikian sebenarnya kepada nasabah tidak ada gangguan sama sekali," kata Pramono di Jakarta, Rabu (9/4).
Pramono menjelaskan, sejak kemarin dirinya sudah meminta kepada pihak Bank DKI agar seluruh fasilitas transaksi yang dimiliki dapat segera dinormalkan kembali.
"Sehingga dengan demikian sama sekali tidak ada nasabah yang dirugikan. Tetapi siapa yang dirugikan? Yang dirugikan adalah Bank DKI," kata Pramono.
Pastikan Tak Ada Kebocoran Dana Bansos
Pramono juga menegaskan tidak ada kebocoran dana bantuan-bantuan seperti dana bantuan sosial (bansos) termasuk Kartu Jakarta Pintar. Karena itu, Pramono mengatakan masyarakat tak perlu khawatir mengenai hal tersebut.
"Ini adalah dana semacam dana deposito atau dana cadangan yang dimiliki oleh Bank DKI," kata Pramono.
Pramono menjelaskan pertemuannya kemarin dengan pihak Bank DKI untuk menerima laporan mengenai permasalahan yang terjadi.
"Kemarin itu lebih ke direksi DKI melaporkan. Kemudian kami memotret, melihat dan memutuskan. Akhirnya gubernur, wakil gubernur dan jajaran yang hadir memutuskan seperti yang saya sampaikan tadi (pembebastugasan Direktur IT Bank DKI)," kata Pramono.
Pramono enggan menyampaikan jumlah kerugian yang terjadi akibat permasalahan layanan Bank DKI.
"Biar Kepolisian, Bareskrim sama Bank DKI menyampaikan,” kata Pramono, dikutip dari Antara.
Artikel ini ditulis oleh


Pramono mengatakan, kendala teknis tersebut bukan kali pertama. Menurut catatan Pramono, sudah kali ketiga hal serupa terjadi di Bank DKI.

Nasabah Mengeluh Tak Bisa Transaksi saat Momen Lebaran, Pramono Copot Direktur IT Bank DKI
Pramono Anung mencopot Direktur IT dari Bank DKI usai para nasabah mengeluhkan sistem layanan Bank DKI yang bermasalah.

Transfer Antar Bank dari Bank DKI Tidak Bisa Dilayani, Ternyata Ada Pemeliharaan Sistem
Lebih lanjut, menanggapi isu yang beredar terkait dugaan serangan siber, Chico menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada informasi resmi.

Pemprov DKI Klaim Tak Ada Kasus Pungli di Terminal dan Pelabuhan Selama Mudik 2025
Para pemudik diminta segera melaporkan jika menemukan indikasi pungli melalui aplikasi resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

KTP Warga DKI Dicatut Dharma-Kun, Heru Budi: Tidak Ada Kebocoran Data dari Pemerintah
Heru mengklaim sudah menghubungi Kadis Dukcapil DKI Jakarta Budi Awaluddin tiga hari lalu dan menyimpulkan tidak terjadi kebocoran data KTP warga.

Cegah Korupsi, Pramono Anung Libatkan KPK untuk Awasi Program Pemprov DKI
Pemprov DKI Jakarta ingin memastikan semua proses pemerintahan berjalan transparan dan akuntabel.

PDN Dibobol Hacker, Kemenhub Klaim Tak Ganggu Layanan Penerbangan
Kemenhub mengklaim sentral data kementeriannya selama ini berada di Pusat Data Informasi.


Pramono Anung Akui Rumah DP O Anies Sulit Dijalankan, Apa Solusinya?
Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung mengakui rumah DP Rp0 program Anies Baswedan tidak mudah untuk dijalankan.