Nasabah Mengeluh Tak Bisa Transaksi saat Momen Lebaran, Pramono Copot Direktur IT Bank DKI

1 week ago 6

  1. JAKARTA

Pramono Anung mencopot Direktur IT dari Bank DKI usai para nasabah mengeluhkan sistem layanan Bank DKI yang bermasalah.

Rabu, 09 Apr 2025 09:17:00

Nasabah Mengeluh Tak Bisa Transaksi saat Momen Lebaran, Pramono Copot Direktur IT Bank DKI Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, resmi menunjuk 15 staf khusus profesional di tujuh bidang, termasuk pakar lingkungan, ahli fiskal, dan ahli tata kota, untuk membantu pemerintahannya. (©© 2025 Antaranews)

Gubernur Jakarta Pramono Anung mencopot Direktur IT Bank DKI usai para nasabah mengeluhkan sistem layanan Bank DKI yang bermasalah yakni tidak dapat melakukan transaksi perbankan secara normal saat momen Ramadan dan Idul Fitri.

"Jadi untuk itu saya akan putuskan pembebastugasan direktur IT-nya segera dilakukan dan harus dilakukan sekarang," kata Pramono melalui akun Instagramnya, seperti dikutip Rabu (9/4).

Pramono juga meminta kendala teknis IT yang terjadi di Bank DKI dilaporkan kepada pihak berwajib untuk diproses hukum. Dia menilai, keluhan yang menimpa nasabah dari perusahaan daerah milik Jakarta itu sudah kelewat batas.

"Laporkan ke Bareskrim, proses hukum karena ini sudah keterlaluan. Enggak mungkin enggak melibatkan orang dalam. Enggak mungkin," yakin Pramono.

Selain itu, Pramono menegaskan kepada siapa pun di jajaran internalnya tidak ikut campur dalam menangani hal ini. Dia pun mewanti, akan ada tindakan tegas jika ada pihak yang kedapatan terlibat.

"Enggak boleh siapapun di dalam internal kita, terutama pemerintah DKI ini ikut campur urusan ini. Siapapun yang ikut campur, saya akan ambil tindakan," wanti Pramono.

Pramono ingin pengusutan problem Bank DKI dilakukan transparan dan tuntas. Tujuannya agar rasa percaya publik kembali terbangun dan layanan terhadap nasabah tidak terganggu.

"Kenapa ini dilakukan? untuk membangun trust kepada publik, bahwa publik ini tidak ada yang terganggu. Ini (gangguan layanan) ini yang terakhir. enggak boleh lagi ada kejadian keempat," Pramono menandasi.

Klarifikasi Bank DKI

Sebagai informasi, Bank DKI menilai apa yang terjadi terhadap pada kenyamanan nasbah adalah imbas dari pemeliharan sistem. Karenanya, nasabah tidak dapat melakukan transfer antar bank dan QRIS pada momen Ramadan menjelang hari Raya Idul Fitri 2025.

Namun Bank DKI langsung memberikan respon cepat dengan melakukan pemulihan otomatis sebagai proteksi. Sehingga dana nasabah aman saat bertransaksi.

”Sistem pengamanan internal Bank DKI secara otomatis mengaktifkan fitur pemulihan sistem keamanan, sebagai langkah proteksi untuk memastikan stabilitas layanan dan keamanan transaksi seluruh nasabah” kata

Direktur Utama Bank DKI, Agus Haryoto Widodo menyampaikan langkah tersebut merupakan bagian dari mekanisme kontrol internal kami dalam menjaga integritas sistem perbankan secara menyeluruh.

Namun sebagai dampak dari aktivasi fitur tersebut, terjadi pembatasan sementara pada sebagian layanan transaksi lintas jaringan (off-us), termasuk transaksi ATM melalui jaringan bank lain.

Ia juga menyampaikan, sejak awal kejadian, Bank DKI langsung mengaktifkan tim teknis, operasional, dan layanan nasabah secara intensif selama 24 jam, untuk melakukan evaluasi sistem, pemulihan berjenjang, serta menjaga kelancaran layanan prioritas lainnya.

"Bank DKI juga berkoordinasi secara aktif dengan mitra dan pihak regulator untuk memastikan bahwa seluruh langkah yang kami ambil sejalan dengan prinsip kehati-hatian dan keamanan perbankan," jelas Agus.

Agus memastikan, setelah dilakukan evaluasi menyeluruh dan memastikan sistem dalam kondisi stabil dan aman, Bank DKI memulai proses pemulihan layanan secara bertahap.

"Tahap pertama yang dibuka adalah layanan ATM Off-Us, yang kembali dapat digunakan sejak hari Senin, 7 April 2025," tutur Agus.

Bank DKI Minta Maaf

Agus menambahkan, layanan ATM Bank DKI saat ini telah sepenuhnya pulih dan dapat digunakan kembali secara normal, termasuk transfer antar bank, hingga pembayaran berbagai tagihan.

"Kami terus memantau kinerja sistem untuk memastikan layanan berjalan dengan optimal dan stabil," jelas dia.

Atas pemulihan sistem yang dilakukan, Agus mewakili segenap Manajemen dan Karyawan Bank DKI menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya dengan turut menyampaikan terimakasih atas pengertian yang telah diberikan. Ia pun turut memastikan bahwa data dan seluruh dana nasabah tetap aman dan tidak mengalami gangguan apapun selama proses pembatasan layanan berlangsung.

"Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang terus diberikan kepada Bank DKI. Kami meyakini bahwa keterbukaan, kecepatan respon, dan perbaikan berkelanjutan akan memperkuat posisi Bank DKI sebagai bank terpercaya, profesional, dan adaptif dalam menghadapi setiap tantangan," Agus menandasi.

Sebagai informasi, Bank DKI tetap membuka kanal komunikasi 24/7 melalui call center dan media sosial resmi untuk menerima aspirasi, pengaduan, maupun pertanyaan dari masyarakat.

Diketahui, hal ini menegaskan komitmen Bank DKI dalam memastikan setiap permasalahan yang dihadapi oleh nasabah,sebagai akibat dari pelaksanaan pemulihan sistem yang akan diselesaikan dengan sebaik-baiknya dengan menerapkan prinsip Pelindungan Konsumen, Prudential Banking dan Good Corporate Governance sesuai dengan peraturan Perundang-Undangan dan ketentuan internal yang berlaku.

Artikel ini ditulis oleh

Raynaldo Ghiffari Lubabah

M

Reporter

  • Muhammad Radityo Priyasmoro
Transfer Antar Bank dari Bank DKI Tidak Bisa Dilayani, Ternyata Ada Pemeliharaan Sistem

Transfer Antar Bank dari Bank DKI Tidak Bisa Dilayani, Ternyata Ada Pemeliharaan Sistem

Lebih lanjut, menanggapi isu yang beredar terkait dugaan serangan siber, Chico menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada informasi resmi.

Operasional Terbatas Bank DKI saat Libur Lebaran, Tetap Layani Nasabah

Operasional Terbatas Bank DKI saat Libur Lebaran, Tetap Layani Nasabah

Bank DKI menyampaikan, jadwal operasional selama periode libur Lebaran 2025 guna memberikan kenyamanan kepada nasabah.

 Masih Terus Diperbaiki

Menko Polhukam soal Server PDN Down: Masih Terus Diperbaiki

Menurut Hadi, penyelidikan perlu dilakukan agar mencegah kejadian serupa terjadi di kemudian hari.

Buntut Kerahkan Pasukan Biru Bersihkan Selokan Perumahan di Bekasi, Kasudin SDA Jakpus Dinonaktifkan

Buntut Kerahkan Pasukan Biru Bersihkan Selokan Perumahan di Bekasi, Kasudin SDA Jakpus Dinonaktifkan

Sanksi itu diungkapkan Pelaksana tugas Kepala Dinas SDA DKI Jakarta Ika Agustin Ningrum saat rapat pembahasan dan pendalaman Raperda APBD DKI Jakarta

PSI Jakarta Buka Hotline Pengaduan Penonaktifan NIK Warga, Catat Nomornya!

PSI Jakarta Buka Hotline Pengaduan Penonaktifan NIK Warga, Catat Nomornya!

PSI menyediakan layanan hotline pengaduan melalui nomor WhatsApp

PSI 1 tahun yang lalu

 Ganti Menteri Itu Urusan Presiden
Bank DKI Terapkan Layanan Operasional Terbatas di Lebaran 2025, Berikut daftar Lokasi dan Jam Bukanya

Bank DKI Terapkan Layanan Operasional Terbatas di Lebaran 2025, Berikut daftar Lokasi dan Jam Bukanya

Adapun layanan terbatas yang dapat dilakukan, di antaranya mencakup pembukaan rekening, tarik/setor tunai, pemindahbukuan antar rekening Bank DKI, dan lainnya.

Heru Budi Copot Kepala Seksi Paksa PPSU Kelapa Gading Barat Utang ke Pinjol

Heru Budi Copot Kepala Seksi Paksa PPSU Kelapa Gading Barat Utang ke Pinjol

Kasie Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Kelapa Gading Barat dinonaktifkan usai menjalani pemeriksaan pelanggaran di Inspektorat DKI Jakarta.

Pemprov Jakarta Nonaktifkan Kepala Dinas Kebudayaan Buntut Dugaan Korupsi

Pemprov Jakarta Nonaktifkan Kepala Dinas Kebudayaan Buntut Dugaan Korupsi

Pemprov Jakarta menerima surat pemberitahuan dari Kejati Jakarta soal adanya dugaan penyimpangan aktivitas anggaran di Dinas Kebudayaan.

APJII Apresiasi Dirjen APTIKA Kominfo Mundur Gara-gara Insiden Data PDNS 2 Jebol

APJII Apresiasi Dirjen APTIKA Kominfo Mundur Gara-gara Insiden Data PDNS 2 Jebol

Keputusan itu diambil sebagai bentuk tanggung jawab moral atas insiden penyanderaan data di Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 Surabaya.

 Tradisinya Ada Seleksi Terbuka

Pengamat soal Pelantikan Dirjen APTIKA yang Baru: Tradisinya Ada Seleksi Terbuka

Terlebih penunjukan ini bukanlah orang dari PNS, sehingga mestinya butuh persetujuan presiden.

Sebabkan Efek Berantai, Ini Fakta-Fakta Server PDN Diserang Lockbit

Sebabkan Efek Berantai, Ini Fakta-Fakta Server PDN Diserang Lockbit

Menkominfo Budi Arie Setiadi mengakui server PDSN yang lumpuh disebabkan oleh serangan LockBit.

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |