Jakarta (ANTARA) - Dalam setiap acara, terlebih yang bersifat resmi, keagamaan maupun kekeluargaan, pembacaan doa sering kali menjadi bagian yang harus dilakukan.
Bukan hanya sekadar rutinitas, doa merupakan bentuk permohonan agar seluruh rangkaian acara berlangsung lancar dan penuh keberkahan.
Berikut ini kumpulan bacaan doa yang dapat dilantunkan di awal maupun akhir acara, mulai dari versi singkat hingga versi lengkap, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan suasana kegiatan.
Doa untuk pembuka acara
Doa pembuka biasanya dibacakan sebelum acara dimulai. Tujuannya, tak lain sebagai bentuk permohonan agar kegiatan diberkahi dan berjalan tanpa hambatan.
Versi singkat:
اللْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَننَا لِهَذَا وَمَا كُنَّا لِهْتَدِى لَوْلَا أَنْ هَدَيْنَا اللَّهُ
Latin: Alhamdu lillaahil-ladzii hadaanaa lihaadzaa, wa maa kunnaa linahtadii law laa an hadaanaallaah.
Artinya: Segala puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk kepada kami. Kami tidak akan mendapat petunjuk jika Allah tidak menunjuki kami.
Versi panjang:
إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ، نَحْمَدُهُ، وَنَسْتَعِينُهُ، وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا، وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا. مَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ. أَمَّا بَعْدُ
Latin: Innal hamdalillah, nahmaduhu, wa nasta’iinuhu, wa nastaghfiruh. Wa na’udzubillaahi min syururi anfusina, wa min sayyi’ati a’maalina. Man yahdihillaahu falaa mudhilla lah, wa man yudhlil falaa haadiya lah. Wa asyhadu allaa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lah, wa anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuuluh. Amma ba’du.
Artinya: Segala puji hanya kepada Allah, kami memuji-Nya, memohon pertolongan dan ampunan-Nya. Kami berlindung kepada-Nya dari kejahatan diri dan buruknya amal perbuatan. Siapa yang diberi petunjuk oleh Allah, tidak ada yang bisa menyesatkannya, dan siapa yang disesatkan, tidak ada yang bisa memberinya petunjuk. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah, tiada sekutu bagi-Nya, dan Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya.
Doa untuk penutup acara
Doa penutup menjadi simbol syukur atas berakhirnya acara dengan baik. Bacaan ini dapat menyatukan hati para peserta untuk pulang membawa keberkahan.
Versi singkat:
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
Latin: Subhaanakallaahumma wa bihamdika, asyhadu allaa ilaaha illaa anta, astaghfiruka wa atuubu ilaik.
Artinya: Maha Suci Engkau ya Allah, aku memuji-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Engkau. Aku memohon ampun dan bertobat kepada-Mu.
Versi panjang
ﺭَﺏِّ ﺍْﻧﻔَﻌْﻨَﺎ ﺑِﻤَﺎ ﻋَﻠَّﻤْﺘَﻨَﺎ، ﺭَﺏِّ ﻋَﻠِّﻤْﻨَﺎ ﺍَّﻟﺬِﻱْ ﻳَﻨْﻔَﻌُﻨَﺎ، ﺭَﺏِّ ﻓَﻘِّﻬْﻨَﺎ ﻭَﻓَﻘِّﻪْ ﺃَﻫْﻠَﻨَﺎ، ﻭَﻗَﺮَﺍﺑَﺎﺕِ ﻟَﻨَﺎ ﻓِﻲ ﺩِﻳْﻨِﻨَﺎ، ﺗَﻮَﺳَّﻠْﻨَﺎ ﺑِﺘَﻌَﻠُّﻢٍ، ﺗَﻮَﺳَّﻠْﻨَﺎ ﺑِﺘَﻌْﻠِﻴﻢٍ، ﺍَﻥْ ﺗَﺮْﺯُﻗَﻨَﺎ الوَاسِعَةَ، ﻭَﺍَﻥْ ﺗَﺮْﺯُﻗَﻨَﺎ ﺍﻷَﻣَﺎﻧَﺔ
Arab Latin: Robbinfa'naa bi maa 'allamta na, robbi 'allim na alladzi yanfa'una. Robbi faqqih na wa faqqih ahlana, wa qoroobaatin lana fi diini na. Tawassalna bi ta'allumin, tawassalna bi ta'limiin. An tarzuqo nal wasi'ah, wa an tarzuqo nal amaanah.
Artinya: "Ya Allah, berilah kami manfaat dari apa yang telah engkau ajarkan pada kami. Ya Allah, berilah kami pengetahuan terhadap apa yang bermanfaat bagi kami. Ya Allah, berilah pemahaman pada kami, dan pada keluarga kami, Serta para kerabat kami dalam memahami agama. Kami bertawasul dengan belajar, kami bertawasul dengan mengajar. Agar Engkau beri kami rezeki yang luas dan agar Engkau beri kami rejeki amanah."
Itulah sejumlah doa yang dapat dibacakan untuk membuka maupun menutup sebuah acara. Semoga bermanfaat!
Baca juga: Doa memulai pekerjaan agar terasa lebih ringan setelah liburan
Baca juga: Erick beri doa terbaik untuk perjuangan timnas U-17 di Piala Asia
Baca juga: Kumpulan doa di Hari Raya Idul Fitri yang dianjurkan untuk diamalkan
Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025