1 week ago
5
Tujuh faktor berikut mungkin menjadi alasan mengapa rezeki masih terasa sulit, meskipun kita sudah rutin melaksanakan sholat Dhuha. Apa saja faktor tersebut?
Rabu, 09 Apr 2025 17:00:11
Sholat Dhuha adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan. Banyak orang percaya bahwa melaksanakan amalan ini secara rutin dapat membuat rezeki menjadi lebih lancar dan mempermudah segala urusan.
Namun, meskipun seseorang telah konsisten melakukan sholat Dhuha setiap hari, sering kali mereka merasakan bahwa rezeki masih terasa sulit dan tidak kunjung datang. Hal ini menimbulkan pertanyaan bagi kita semua: Apa yang menjadi penyebabnya? Mengapa rezeki masih terasa sulit meskipun telah berusaha mendekatkan diri kepada Allah melalui ibadah ini?
Penyebabnya bisa bervariasi. Mungkin saja rezeki yang diharapkan belum tiba pada waktunya. Atau bisa jadi ada aspek lain yang perlu diperbaiki agar doa dan usaha kita mendapatkan berkah yang lebih besar, terdapat 7 faktor yang mungkin menjadi penyebab mengapa rezeki kita masih terasa sulit, meskipun kita sudah rajin melaksanakan sholat Dhuha, dilansir Merdeka.com dari berbagai sumber pada, Rabu(9/4/2025).
Mengandalkan selain Allah
Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Insyirah ayat 8: "Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap." Pertanyaan yang perlu kita renungkan adalah apakah kita melaksanakan sholat Dhuha hanya untuk memperoleh rezeki atau sekadar mengejar uang yang melimpah? Ingatlah bahwa semua rezeki telah diatur oleh Allah. Ketika kita berharap akan rezeki, seharusnya kita hanya berharap kepada-Nya, bukan kepada makhluk-Nya.
Banyak orang yang mengandalkan rezeki dari suami, perusahaan, rekan bisnis, klien, atau pelanggan, tanpa sadar mereka telah menduakan Allah dengan mengalihkan harapan kepada selain-Nya. Tak jarang, meskipun kita rutin melaksanakan sholat Dhuha, Allah belum memberikan jalan, karena kita sering kali berpikir bahwa rezeki hanya terbatas pada gaji, yang kita anggap hanya bisa didapatkan dari perusahaan.
2. Adakah Makanan Haram yang Masuk ke Aliran Darah Anda
Pertanyaan lain yang perlu kita perhatikan adalah mengenai kehalalan makanan yang kita konsumsi. Apakah kita memperoleh makanan tersebut dari sumber yang halal, dengan cara yang benar, dan memastikan bahwa semua bahan pembuatnya juga halal? Jika ada makanan haram yang masuk ke dalam tubuh kita, sementara kita terus melaksanakan sholat Dhuha dan berdoa meminta rezeki yang melimpah kepada Allah, bagaimana mungkin Allah akan mengabulkan permohonan kita jika Dia ingin kita menyadari kesalahan yang kita buat?
Pentingnya Hubungan dengan Orang Tua
Aspek penting yang perlu kita perhatikan adalah bagaimana kita berinteraksi dengan orangtua. Apakah kita pernah secara tidak sadar menyakiti perasaan mereka atau bahkan memutuskan hubungan silaturahmi? Hal ini bisa berdampak serius, termasuk memutus saluran rezeki kita. Terutama bagi seorang ibu, sangat penting untuk menjaga perasaan dan hati mereka.
Setiap kali kita meraih keberhasilan atau mendapatkan rezeki yang lebih, jangan sampai kita melupakan peran ibu. Berikanlah sebagian dari rezeki kita sebagai bentuk penghargaan dan kasih sayang kepada orangtua yang telah membesarkan kita dengan penuh pengorbanan.
4. Sudahkah Memperbanyak Sedekah
"Bagaimana mungkin bersedekah sedangkan uang yang ada saja tidak cukup!" Sedekah berfungsi sebagai magnet rezeki. Meskipun kita rajin melaksanakan sholat Dhuha, semua itu akan sia-sia jika kita tidak bersedekah. Sedekah adalah cara untuk membantu orang lain, dan Allah akan selalu memberikan pertolongan kepada hamba-Nya yang mau membantu sesama.
Jika kita enggan untuk menolong orang lain, bagaimana mungkin Allah akan memberikan pertolongan kepada kita? Oleh karena itu, mari kita tingkatkan kepedulian kita terhadap sesama dengan bersedekah, karena hal tersebut dapat membuka pintu rezeki yang lebih luas.
Belum Menunjukkan sikap Tawakal dan Taqwa kepada Allah
Dalam kehidupan, tawakal kepada Allah sangat penting. Seandainya kita benar-benar bertawakal kepada-Nya, Allah pasti akan memberikan rezeki, seperti yang terjadi pada burung yang terbang dalam keadaan lapar dan kembali dengan perut kenyang. "Seandainya kalian sungguh-sungguh bertawakal kepada Allah, sungguh Allah akan memberi kalian rezeki sebagaimana Allah memberi rezeki kepada seekor burung yang pergi dalam keadaan lapar dan kembali dalam keadaan kenyang." (HR. Imam Ahmad, Tirmidzi, Nasaai, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban, dan Al Hakim. Imam Tirmidzi berkata: hasan shahih)
Selain itu, keimanan dan ketakwaan juga berperan besar dalam mendapatkan berkah. Allah berfirman bahwa jika penduduk suatu negeri beriman dan bertakwa, Dia akan melimpahkan berkah dari langit dan bumi. Namun, jika mereka mendustakan ayat-ayat-Nya, maka akan ada siksaan yang menimpa mereka akibat perbuatan sendiri. "Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka barakah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatan mereka sendiri." (QS. Al A'raf: 96)
6. Banyak Melakukan Maksiat
Maksiat menjadi salah satu penghalang rezeki yang harus dihindari. Oleh karena itu, jauhilah perbuatan maksiat dalam kehidupan sehari-hari. "Sesungguhnya seseorang terjauh dari rezeki disebabkan oleh perbuatan dosanya." (HR. Ahmad) Dengan menghindari maksiat, kita dapat membuka pintu rezeki yang lebih luas.
Rezeki tidak selalu Berkaitan dengan Uang
Banyak orang seringkali melupakan bahwa rezeki sejati tidak hanya berupa uang. Kesehatan, kebahagiaan, dan anak-anak kita juga merupakan anugerah dari Allah yang seharusnya kita syukuri. Banyak individu yang memiliki harta berlimpah, tetapi tidak dapat merasakan kebahagiaan karena kesehatan mereka terganggu oleh penyakit serius.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk merenungkan kembali, apakah kita sudah mempertimbangkan bahwa rezeki tidak selalu berkaitan dengan uang atau penghasilan semata. "Hakikat rezeki tidak melulu uang, justru kesehatan kita, kebahagiaan kita, anak-anak kita, semuanya adalah rezeki dari Allah yang patut disyukuri." Dengan demikian, kita harus lebih menghargai segala bentuk rezeki yang telah diberikan kepada kita.
Artikel ini ditulis oleh
M
Reporter
- Muhamad Ridlo
- Putry Damayanty
10 Sebab Doa Tidak Dikabulkan Allah, Umat Islam Wajib Tahu
Ada kalanya doa yang dipanjatkan tidak segera dikabulkan atau bahkan tidak dikabulkan sama sekali oleh Allah. Simak penyebabnya.
Doa Pembuka Rezeki Setiap Hari, Jadi Bentuk Ikhtiar di Jalan Allah
Doa pembuka rezeki menjadi salah satu ikhtiar untuk berusaha di jalan Allah SWT.
Selain Rezeki Deras Seperti Air, Ini Keutamaan Luar Biasa Sholat Dhuha
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa sholat Dhuha memiliki banyak keutamaan, tidak hanya berkaitan dengan rezeki.
Ini Waktu Terbaik Melaksanakan Sholat Dhuha, Beserta Niat dan Doa Setelah Sholat Dhuha
Sholat dhuha sebaiknya dilakukan pada seperempat hari, sekitar pukul 9 pagi. Namun, penting untuk diingat bahwa sholat dhuha sebaiknya dilakukan secara individu
Doa Sholat Dhuha Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Doa sholat dhuha lengkap dengan arti ini bisa diamalkan. Sholat dhuha merupakan waktu yang tepat untuk meminta rezeki dan memohon ampunan Allah SWT.
Doa Awal Pekan, Panjatkan saat Akan Bekerja untuk Usir Rasa Malas
Bacaan doa awal pekan untuk mengusir rasa malas dan bisa dipanjatkan oleh umat Islam.
