Sri Mulyani Akhirnya Ambil Kebijakan Jaga Ekonomi RI dari Turbulensi Global

1 week ago 5

  1. UANG
  2. EKONOMI

Komitmen itu merupakan buah hasil arahan Presiden Prabowo Subianto terhadap tim ekonomi Kabinet Merah Putih.

Kamis, 10 Apr 2025 15:41:00

Sri Mulyani Akhirnya Ambil Kebijakan Jaga Ekonomi RI dari Turbulensi Global Sri Mulyani Akhirnya Ambil Kebijakan Jaga Ekonomi RI dari Turbulensi Global (©merdeka.com)

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berjanji untuk menyederhanakan regulasi di lingkup fiskal sebagai salah satu upaya memperkuat fondasi ekonomi Indonesia di tengah turbulensi global.

"Kementerian Keuangan terus menjaga keuangan negara dan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) tetap sehat dan kredibel, dengan terus melakukan reformasi deregulasi, debirokratisasi, dan menyederhanakan regulasi,” kata Sri Mulyani dalam Instagram @smindrawati.

Komitmen itu merupakan buah hasil arahan Presiden Prabowo Subianto terhadap tim ekonomi Kabinet Merah Putih. Prabowo meminta pejabat ekonomi di jajarannya untuk bersinergi melakukan langkah deregulasi untuk memperbaiki dan menyederhanakan aturan birokrasi pada lingkungan berusaha. Hal itu bertujuan untuk meringankan beban usaha akibat guncangan global.

Menkeu mengatakan APBN akan terus dikelola untuk menjadi lincah dan fleksibel, namun tetap prudent dan berkelanjutan. Koordinasi kebijakan makro fiskal dan moneter pun terus diperkuat dalam menghadapi guncangan besar untuk menjaga stabilitas, kepercayaan, dan kesejahteraan.

Dia juga memastikan pihaknya fokus memperbaiki dan menjaga kesejahteraan rakyat dari berbagai guncangan yang terjadi.

"Kami terus melayani masyarakat dan menjaga ekonomi dengan mengelola keuangan negara secara baik, profesional, dan akuntabel," tambahnya.

4 Langkah Deregulasi

Sebelumnya, dalam acara Sarasehan Ekonomi Bersama Presiden Republik Indonesia di Jakarta, Selasa (8/4), Sri Mulyani menyebutkan empat langkah deregulasi di bidang pajak dan kepabeanan yang dikatakan bisa memangkas beban tarif yang dirasakan pelaku usaha hingga 14 persen.

Langkah itu diambil menyusul keputusan pemerintahan Donald Trump yang menetapkan tarif impor terhadap produk Indonesia menjadi 32 persen.

Langkah pertama yaitu Pemerintah Indonesia akan memangkas beban 2 persen yang berasal dari reformasi administrasi perpajakan dan bea cukai. Dengan langkah penyederhanaan administrasi, beban tarif dapat ditekan menjadi 30 persen.

Langkah kedua yaitu pemangkasan tarif Pajak Penghasilan (PPh) impor dari yang sebelumnya 2,5 persen menjadi hanya 0,5 persen. Hal ini diklaim dapat memangkas beban tarif tambahan sebesar 2 persen sehingga membuat total beban tarif turun menjadi sekitar 28 persen.

Langkah ketiga dilakukan melalui penyesuaian tarif bea masuk produk impor yang berasal dari AS dan masuk kategori most favored nation (MFN). Tarif yang semula dikenakan sebesar 5 persen hingga 10 persen, akan diturunkan menjadi 0 persen sampai 5 persen.

Langkah terakhir, Bendahara Negara menjanjikan penyesuaian terhadap tarif bea keluar untuk komoditas minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO), yang diklaim ekuivalen menurunkan beban pengusaha sebesar 5 persen.

Dengan demikian, total pengurangan beban dari empat langkah tersebut mencapai 14 persen, sehingga beban tarif akibat kebijakan Trump tinggal 18 persen.

Artikel ini ditulis oleh

Idris Rusadi Putra

I

Reporter

  • Idris Rusadi Putra
 Geopolitik Bikin Investasi Lambat

Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat

Indonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Bukan Cuma TKDN Agar Lebih Fleksibel, Prabowo Kasih Instruksi Penghapusan Kuota Impor Barang Demi Tingkatkan Ekonomi Nasional

Bukan Cuma TKDN Agar Lebih Fleksibel, Prabowo Kasih Instruksi Penghapusan Kuota Impor Barang Demi Tingkatkan Ekonomi Nasional

Prabowo menilai mekanisme kuota impor yang ada selama ini sering kali menghambat kelancaran distribusi barang di dalam negeri.

 Sri Mulyani Minta Masyarakat Bersihkan Hati, Sindir Hal Toxic di Jagat Maya saat PPN 12%
 Tahan Tawa Sri Mulyani Usap-Usap Wajah 'Dicolek' Prabowo Soal Mobil Pejabat Belum Cair
Sri Mulyani Jamin Dana Bansos Tetap Utuh Meski Ada Pemangkasan Anggaran

Sri Mulyani Jamin Dana Bansos Tetap Utuh Meski Ada Pemangkasan Anggaran

Sri Mulyani menetapkan 16 pos belanja yang perlu dipangkas anggarannya.

Sri Mulyani Bela Bea Cukai di Kasus Tertahannya 26.000 Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak
Diminta Sri Mulyani Genjot PMI Manufaktur, Bank Indonesia Ambil Kebijakan Begini

Diminta Sri Mulyani Genjot PMI Manufaktur, Bank Indonesia Ambil Kebijakan Begini

Salah satunya dengan melakukan sinergi lintas kementerian/lembaga, termasuk dengan Bank Indonesia (BI) untuk insentif likuiditas.

Prabowo Serius Pangkas Anggaran, Mobil Jemputan PNS Ditiadakan dan AC Kantor Sebagian Dimatikan

Prabowo Serius Pangkas Anggaran, Mobil Jemputan PNS Ditiadakan dan AC Kantor Sebagian Dimatikan

Dalam surat tersebut, dijelaskan bahwa Pejabat Pimpinan Tinggi Madya mendapat alokasi Bahan Bakar Minyak (BBM) maksimal 10 liter per hari kerja.

PNS 2 bulan yang lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Perang dan Inflasi Bisa Ganggu Rantai Pasok Global

Sri Mulyani Waspadai Dampak Perang dan Inflasi Bisa Ganggu Rantai Pasok Global

Berdasarkan dinamika politik dunia, saat ini terdapat sejumlah persoalan yang bisa menyebabkan Indonesia mengalami disrupsi suplai.

 Masih Lebih Rendah Dibanding Negara Lain
Sri Mulyani Ungkap Dampak Tarif Impor AS Terhadap Ekonomi Indonesia

Sri Mulyani Ungkap Dampak Tarif Impor AS Terhadap Ekonomi Indonesia

Indonesia dipastikan akan terdampak dari kebijakan tarif dagang Amerika Serikat.

Anggaran Dipangkas Prabowo, Airlangga Padamkan Sebagian Lampu Gedung Kementerian Perekonomian

Anggaran Dipangkas Prabowo, Airlangga Padamkan Sebagian Lampu Gedung Kementerian Perekonomian

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku ikut terdampak kebijakan efisiensi anggaran tersebut.

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |