Festival ini bukan hanya film pendek tetapi film yang berkualitas internasional.
Sabtu, 12 Apr 2025 16:59:00

Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno berkeinginan agar Jakarta memiliki festival film yang bertaraf internasional. Festival ini bukan hanya film pendek tetapi film yang berkualitas internasional. Hal tersebut disampaikan usai nonton bareng film Jumbo di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Sabtu (12/4).
"Ada keinginan saya, Jakarta harus memiliki festival film bertaraf internasional. Saya tidak menganggap Jakarta Film Week tidak internasional, Itu juga internasional, tapi mungkin dia bukan blockbuster," jelasnya, seperti dilansir Antara.
"Selain ada film yang dikompetisikan juga ada kritik film dan filmnya juga masuk di blockbuster (film yang populer dan sukses secara finansial)," lanjut pria yang akrab disapa Bang Doel ini.
Rano menyatakan di Indonesia saat ini baru memiliki Festival Film Bandung dan Jogja Asian Film Festival. Karena itulah dia juga ingin membuat Jakarta Film Festival.
"Harus ada bahasa Jakarta-nya, tujuannya nanti ke sana," ujarnya.
Bang Doel menambahkan, dia akan mengajak sejumlah ahli di bidang film untuk menggelar rencana tersebut karena Jakarta akan menjadi Kota Global.
"Saya akan mengajak teman-teman atau orang-orang yang expert (memiliki keahlian) dalam kaitan festival. Kita hanya memberikan fasilitas, karena salah satu persyaratan dari Kota global adalah berkebudayaan, nah film, musik, animasi Itu bagian dari kebudayaan, intinya itu sebetulnya," ucapnya.
Pada Mei 2025, Pemprov DKI Jakarta akan membuka gerai di festival film Cannes di Prancis.
"Artinya kita ternyata sudah lima tahun bekerja sama membuat Jakarta Film Week, jadi semua film-film pendek yang dibuat di dalam festival Jakarta Film Week akan dijadikan market," cetusnya.
Bang Doel mengundang semua produser film Indonesia untuk mengikuti Festival Film Cannes, karena di sana selain kompetisi juga ada pasar film.
"Jadi mereka tidak perlu lagi sewa tempat, mereka cukup ada di Jakarta booth (stand) yang memang dimiliki oleh Pemprov DKI Jakarta," ucapnya.
Artikel ini ditulis oleh


Wamenekraf: Fesbul 2024 Membuktikan Sineas Indonesia Setara dengan Sineas Dunia
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf), Irene Umar menekanka,n nilai tak ternilai dari kreativitas para sineas.
film 1 tahun yang lalu


Sambut 5 Abad Jakarta, Menekraf Teuku Riefky Dukung Jakarta Jadi Kota Sinema
Menekraf juga mengingatkan tantangan industri film yang perlu diselesaikan bersama seperti meningkatkan kualitas SDM.

Ribuan Peserta Ramaikan Perayaan Festival Film 2024
Rangkaian kegiatan Road to Perayaan Fesbul 2024 dimulai dari Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta.
film 1 tahun yang lalu

Kalimantan Jadi Lokasi Terakhir Fesbul 2024
Kesempatan ini menjadi ajang yang tidak boleh dilewatkan oleh sineas-sineas dari berbagai wilayah di Kalimantan.
film 1 tahun yang lalu

Jakarta Jadi Lokasi Perayaan Festival Film Bulanan 2024
Fesbul (Festival Film Bulanan) untuk kali pertama dalam perjalanannya memilih kampus.
film 1 tahun yang lalu

Fadli Zon dan Giring Ganesha mengadakan diskusi yang bertajuk Ngopi Pagi di Jakarta pada hari Senin, 4 November 2024.