Human Metapneumovirus (HMPV) kini menjadi perhatian utama seiring dengan meningkatnya kasus pneumonia yang tidak jelas penyebabnya di China.
Kamis, 17 Apr 2025 16:20:52

Human Metapneumovirus (HMPV) kembali menjadi sorotan masyarakat setelah terjadinya peningkatan signifikan dalam jumlah kasus pneumonia yang tidak diketahui penyebabnya di China pada musim dingin 2024. Meskipun virus ini sudah ada sebelumnya di negara tersebut, perhatian publik semakin meningkat seiring dengan tingginya angka kasus gangguan pernapasan yang dilaporkan.
Mantan Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit Menular serta Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, Prof. Tjandra Yoga Aditama, menekankan pentingnya pemantauan dan deteksi dini dalam mengatasi penyakit menular, baik di China maupun Indonesia. "Surveilans dan deteksi dini merupakan kunci utama pengendalian penyakit menular di dunia, di China, dan juga di negara kita," ungkap Prof. Tjandra, dilansir Merdeka.com dari berbagai sumber pada, Kamis(17/4/2025).
Pihak berwenang di China telah mengumumkan pada 27 Desember 2024 bahwa mereka akan menerapkan sistem pemantauan khusus untuk pneumonia yang belum teridentifikasi penyebabnya. Menurut Prof. Tjandra, langkah ini merupakan inisiatif yang sangat baik dan seharusnya dipertimbangkan oleh Indonesia dalam upaya menangani berbagai penyakit menular, termasuk pneumonia.
Sementara itu, fenomena peningkatan kasus penyakit pernapasan, seperti flu dan influenza, di musim dingin adalah hal yang umum terjadi di banyak negara, termasuk China. "Di China dan sekitarnya selalu terjadi peningkatan kasus influenza like illness di akhir tahun dan musim dingin seperti ini, karena itu mereka meningkatkan upaya penanggulangannya," jelasnya. Hal yang serupa juga dilaporkan terjadi di Indonesia, yang baru-baru ini mengalami lonjakan kasus demam berdarah.
Metapneumovirus itu Penyakit Apa
HMPV, meskipun sempat menjadi sorotan, sebenarnya bukanlah penyakit yang baru muncul di China. Faktanya, sebuah publikasi oleh CDC China pada tahun 2024 mengungkapkan pola epidemiologi serta karakteristik genetik virus ini yang telah ada sejak tahun 2017 hingga 2023. Jurnal yang berjudul 'Vital Surveillances: Seasonal and Genetic Characteristics of Human Metapneumovirus Circulating Henan Province, China, 2017--2023' ini memberikan panduan yang bermanfaat bagi pemerintah China dalam program pengendalian dan vaksinasi terhadap virus tersebut. Ia juga menambahkan, "Pola epidemiologik dan genetik berbagai penyakit menular kita juga dipublikasikan dalam jurnal ilmiah resmi seperti ini, untuk jadi panduan pula."
Menurutnya, pemahaman yang lebih baik mengenai pola penyakit menular, dari tahap pencegahan hingga pengobatan, sangat krusial untuk pengendalian penyakit di Indonesia. Meskipun banyak pihak yang lebih fokus pada penanganan kasus yang sudah ada, Prof. Tjandra menekankan pentingnya langkah-langkah promotif dan preventif. "Kita di tanah air perlu terus menjaga dan meningkatkan pengendalian penyakit menular, mulai dari pemahaman dan pola hidup masyarakat, vaksinasi, hingga surveilans dan deteksi dini," pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh

A
Reporter
- Aditya Eka Prawira

Kekhawatiran Virus HMPV dari China dan Potensi Penyebaran ke Seluruh Dunia
Peningkatan infeksi yang belum jelas penyebabnya menimbulkan pertanyaan tentang perubahan pola penyebaran.
China 3 bulan yang lalu

5 Tahun Pasca Covid-19, China Kembali Hadapi Ancaman Wabah Virus HMPV
Wabah virus HMPV melanda China lima tahun setelah pandemi Covid-19, menyebabkan peningkatan jumlah kasus dan meningkatkan kewaspadaan di seluruh dunia.

Tak Hanya HMPV, Pakar Sebut Terdapat Dua Virus Lain yang Juga Perlu Mendapat Perhatian
Para ahli menyatakan bahwa terdapat tiga virus lain yang juga memerlukan perhatian selain HMPV.

Waspada Virus HMPV dari China, Begini Gejala Dirasakan
China kini dikabarkan menghadapi wabah Human Metapneumovirus (HMPV), virus pernapasan yang juga menyerang beberapa negara Asia.
hmpv 3 bulan yang lalu

Kasus Pneumonia Melonjak, China Pastikan Tetap Aman Didatangi
Kasus pneumonia tengah melonjak di China sejak pertama kali dilaporkan pada 13 November 2023.

Mengenal Mycoplasma, Bakteri Penyebab Utama Pneumonia Misterius di China
Temuan sementara, penyebab utama pneumonia misterius di China adalah mycoplasma.

Membedah Perbedaan Virus HMPV dan Covid-19
Virus yang sudah merebak di China ini disebut-sebut mirip Covid-19.
hmpv 3 bulan yang lalu


HMPV Bukan Virus Baru, Ahli Jelaskan Perbedaannya dengan Covid-19
Gejala HMPV memang seperti batuk, demam, mungkin sesak dan nyeri dada.
hmpv 3 bulan yang lalu

Kemenkes Sebut Penyebaran Pneumonia Misterius di China Tak Secepat Covid-19
Kemenkes meminta masyarakat untuk tidak panik dengan adanya pneumonia misterius yang tengah merebak di China dan Eropa.

Kasus Pneumonia Misterius Ditemukan di Jakarta
Kemenkes mengatakan, kebanyakan kasus pneumonia disebabkan oleh mycoplasma pneumoniae.

Heboh di China, Begini Kondisi Kasus Pneumonia di Indonesia
Penyakit pneumonia meningkat di China. Penyebab utamanya adalah mycoplasma.