- PERISTIWA
- REGIONAL
Kehidupan keluarga Fadly jauh dari kemewahan. Rumah yang dahulu mereka tempati hanyalah bangunan 4x8 meter dengan tembok kalsiboard, dan atap seng.
Jumat, 11 Apr 2025 19:15:00

Kemenangan Timnas Indonesia U-17 usai menumbangkan Afghanistan di ajang Piala Asia U-17 2025 pada Jumat (11/4) dinihari tak hanya membuat bangga para pencinta bola. Namun, keluarga para pemain juga turut dibuat bangga dengan aksi tersebut.
Salah satu keluarga yang turut bangga dengan kemenangan Timnas ini adalah keluarga kecil dari striker muda Garuda Muda, Fadly Alberto Hengga.
Keluarga Fadly yang tinggal di sudut Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur ini juga turut meluapkan kebanggaannya dalam syukur dan keharuan.
Ibu dari Fadly Alberto Hengga, Piana, tak mampu menyembunyikan kegembiraannya. Matanya tampak berkaca-kaca saat menyaksikan kemenangan tim Garuda
Ia pun mengingat mimpi sang anak yang secara perlahan akan diwujudkannya, yakni memberikan rumah layak untuk ibunda dan adiknya tercinta.
"Ibu sabar ya, nanti kakak pasti buatkan rumah untuk Ibu. Doakan kakak sukses," kenang Piana.

Dia lantas bercerita, jika sang anak memiliki semangat yang luar biasa saat latihan. Semangat dan tekad kuat ini yang diyakininya dapat membawa sang anak menuju jenjang kesuksesan seperti saat ini.
“Dia itu dari kecil ikut SSB semangat latihan, saya antar latihan, ikut turnamen meskipun hujan deras. Nggak pernah ngeluh,” tegasnya.
Kehidupan keluarga Fadly jauh dari kemewahan. Rumah yang dahulu mereka tempati hanyalah bangunan 4x8 meter dan berdiri di atas lahan milik Perhutani.
Dinding dari kalsiboard, atap seng, tanpa sekat antara ruang tamu, dapur, dan kamar tidur. Tapi dari tempat sederhana itulah tumbuh tekad dan mimpi besar.
"Sampai pernah dulu karena tidak bisa bayar untuk latihan SSB dia tetap diminta untuk latihan sama pelatih, karena kata pelatih dia punya bakat," ungkapnya.

Kini, berkat kerja keras dan ketekunan, mimpi Fadly mulai terwujud. Ia sukses menghadiahi dua rumah untuk keluarganya.
Rumah pertama dibangun sebagai hadiah dari keluarga Sekda Bojonegoro Nurul Azizah. Atas prestasi Fadly rumah itu dibangun di desa asalnya.
Kemudian, rumah kedua adalah hadiah dari pengusaha pemilik PT Realfood Winta Asia, sebuah perusahaan minuman di Bojonegoro, yang memberikan hunian layak di Perumahan Bumi Damai Regency, Kecamatan Dander.
"Semua doa dan kesabaran Fadly sekarang dikabulkan, semoga menjadi berkah ,” katanya.
Di balik pencapaiannya, Fadly tetaplah anak desa yang rendah hati. Setiap langkahnya, dia niatkan bukan untuk kemegahan pribadi, melainkan untuk keluarga, terutama sang ibu.
"Dia tetap tinggal di sini (rumah Banjarsari) kalau yang di perumahan Dander itu hanya untuk singgahnya kadang dia di sana dua hari untuk mengecek lalu pulang," terangnya.
Artikel ini ditulis oleh


Nikah dengan Anak Konglomerat, Potret Rumah Pratama Arhan Sebelum Direnovasi Begitu Sederhana
Pratama Arhan berasal dari Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Rumahnya di kampung halaman begitu sederhana.

Bikin Heboh! 10 Foto Rumah Mewah Sultan Sidoarjo Bak Istana
Ada sebuah rumah mewah bak istana yang terletak di Sidoarjo. Simak potret detail rumahnya berikut ini!

Viral Momen Mahasiswa KKN di Kampung Halaman Pratama Arhan, Tuai Perhatian
Tak sedikit warganet yang merasa iri dengan mahasiswa itu karena bisa berkunjung ke rumah Pratama Arhan hingga dimasakin langsung oleh ibunya.
Tren 1 tahun yang lalu





Siap Kembali Bobol Gawang Brunei, Ini Sisi Lain Dimas Drajad Bintang Timnas Indonesia Asal Gresik
Dimas Drajad jadi sorotan usai mencetak tiga gol untuk Timnas Indonesia. Di luar kesibukannya, ia paling suka menghabiskan waktu besama anak istri.

Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Ibu Pratama Arhan Pernah Jadi Pedagang Sayur Keliling
Pratama Arhan dikenal luas setelah penampilannya mengesankan di Piala AFF 2020 dan berhasil meraih gelar pemain muda terbaik.

Kakang Rudianto memulai kariernya di Persib Bandung dan kini telah menjadi pemain kunci bagi Timnas U23 berkat penampilan yang sangat mengesankan.

Gholy Antarkan Timnas U-17 ke Piala Dunia, Motivasi Orang Tua: Jangan Mundur, NKRI Harga Mati!
Usianya baru 16 tahun, tapi remaja asal Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi ini sudah membuat bangga keluarga dan masyarakat.

Kesuksesan wanita kampung angkat derajat orangtua. Dibuktikan dengan aset rumah yang berjumlah lebih dari dua. Begini penampakannya bak istana.