- PERISTIWA
- NASIONAL
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti menginginkan agar sekolah Muhammadiyah memiliki dua karakter Megah dan Megahi.
Kamis, 10 Apr 2025 11:36:00

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti menginginkan agar sekolah Muhammadiyah memiliki dua karakter, yaitu Megah dan Megahi. Hal itu dia sampaikan saat melakukan kujungan ke Madrasah Ibtidaiyah (MI) Semarang di Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah.
"Megah artinya fasilitas pendidikan yang tersedia layak untuk menunjang pendidikan," kata Mu'ti kepada para pengurus MI Muhammadiyah Semarang, Rabu (10/4).
Sedangkan Megahi diambil dari bahasa Jawa, yang artinya suatu keadaan yang menjadikan orang lain enggan untuk berkunjung ketempat tersebut.

Maksudnya adalah jangan sampai MI Muhammadiyah menjadi salah satu lembaga pendidikan yang tidak ingin dikunjungi oleh masyarakat, karena ada hal-hal yang tidak menyenangkan.
"Untuk menjadikan sekolah itu megah, maka masterplan-nya harus disiapkan semaksimal mungkin," lanjutnya.
Kunjungan Mu'ti disambut oleh jajaran pengurus MI Muhammadiyah yang dipimpin Chusnul Chotimah, beserta pengurus ranting Muhammadiyah dan Aisyah.
Sebelum berkunjung ke MI Muhammadiyah, Selama di Semarang, Mu'ti mengelar orasi pendidikan di Kampus UIN Walisongo dalam kegiatan sidang senat terbuka, dilanjutkan dengan kuliah umum tentang Al Islam dan Kemuhammadiyahan di Kampus Itesa Muhammadiyah Ngaliyan.
Kunjungan di Kampus MI Muhammadiyah Semarang sebagai kegiatan penutup dalam kunjungan kerja di Kota Semarang.
Artikel ini ditulis oleh


Jadi Mendikdasmen, Ini Pemikiran Abdul Mu’ti dalam Pendidikan
Abdul Mu'ti mengaku memiliki kedekatan khusus dengan Nadiem Makarim. Dia merasa antara dirinya dan Nadiem Makarim tidak ada jarak.

Informasi Lengkap Jalur Rencana Penerimaan Murid Baru dan Besaran Kuota
Empat jalur SMPB adalah domisili, afirmasi, mutasi dan prestasi.
SPMB 3 bulan yang lalu

Usai Bertemu Jokowi, PP Muhammadiyah Ungkap Mau Bangun Sekolah hingga Rumah Sakit di IKN
Menurut Haedar, Muhammadiyah berencana mengembangkan lembaga pendidikan di tingkat dasar menengah di sekitar IKN.

Penuh Kehangatan, Potret Musa Rajekshah Resmikan Gedung Yayasan Pendidikan Islam Terpadu
Potret kehangataan Musa Rajekshah saat meresmikan gedung Yayasan Pendidikan Islam Terpadu (YPIT) Aisyah Maksum di Medan

Menko PMK Minta Pemda Majukan Pesantren, Perhatikan Insentif Gurunya
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut, pemerintah bertekad untuk memajukan pondok-pondok pesantren

Kemenag Segera Dirikan Sekolah Menengah Katolik Negeri
Yaqut menargetkan rencana tersebut dapat direalisasikan dalam beberapa tahun mendatang.

Demi Tingkatkan Mutu SDM, Kepsek se-Sumsel Diajak Berinovasi Guna Memajukan Pendidikan
Langkah tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel.

Menag Yaqut soal Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Memanusiakan Manusia, Dukung untuk Dilanjutkan
Menag Yaqut soal Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Memanusiakan Manusia, Dukung untuk Dilanjutkan

Saat Anies Ceramah di UGM Bahas Kondisi Pendidikan Indonesia
Anies Baswedan menjadi pembicara Kajian Ramadan yang digelar di Masjid UGM, Senin (3/3).
anies 1 bulan yang lalu

Didampingi Zulhas, Presiden Resmikan ‘Jokowi Learning Centre’ di SMA Kebangsaan Lampung
Adapun SMA Kebangsaan adalah sekolah yang didirikan oleh Menteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas).

Sosok Abdul Mu’ti Calon Menteri Pendidikan Prabowo di Mata Pemuda Muhammadiyah
Usai pertemuan, Abdul Mu’ti menyebut dirinya diberikan amanah untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.