Cadangan Devisa Maret 2025 Naik Jadi USD157,1 Miliar

5 days ago 7

  1. UANG

Peningkatan ini menandakan adanya perbaikan dalam sektor eksternal Indonesia.

Senin, 14 Apr 2025 10:42:00

Cadangan Devisa Maret 2025 Naik Jadi USD157,1 Miliar Cadangan Devisa Maret 2025 Naik Jadi USD157,1 Miliar (©merdeka.com)

Bank Indonesia mencatat, posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Maret 2025 mencapai angka USD157,1 miliar, mengalami peningkatan signifikan dibandingkan dengan posisi pada akhir Februari 2025 yang tercatat sebesar USD154,5 miliar.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Ramdan Denny Prakoso, mengatakan peningkatan ini menandakan adanya perbaikan dalam sektor eksternal Indonesia meskipun menghadapi tantangan global yang cukup berat.

Kenaikan posisi cadangan devisa tersebut terutama disebabkan oleh dua faktor utama. Pertama, penerimaan dari pajak dan jasa yang diterima negara. Kedua, penarikan pinjaman luar negeri oleh pemerintah yang berhasil memberikan tambahan likuiditas bagi negara.

“Kenaikan posisi cadangan devisa tersebut antara lain bersumber dari penerimaan pajak dan jasa serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah, di tengah kebijakan stabilisasi nilai tukar Rupiah sebagai respons Bank Indonesia dalam menghadapi ketidakpastian pasar keuangan global yang tetap tinggi,” kata Denny dikutip dari laman Bank Indonesia, Senin (14/4).

Kedua faktor ini memperkuat posisi cadangan devisa Indonesia di tengah kebijakan stabilisasi nilai tukar Rupiah yang tetap menjadi prioritas Bank Indonesia untuk menghadapi ketidakpastian yang tinggi di pasar keuangan global.

Keandalan Posisi Cadangan Devisa Indonesia dalam Menopang Ekonomi

Lebih lanjut, BI menilai posisi cadangan devisa Indonesia yang tercatat pada akhir Maret 2025 setara dengan pembiayaan 6,7 bulan impor atau setara dengan 6,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Angka ini berada jauh di atas standar kecukupan internasional yang biasa berada pada kisaran 3 bulan impor. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki buffer yang cukup untuk menanggulangi gejolak eksternal yang mungkin terjadi, serta menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah dan perekonomian secara keseluruhan.

Bank Indonesia menilai bahwa cadangan devisa yang memadai ini memiliki peran krusial dalam menjaga ketahanan sektor eksternal Indonesia, serta memastikan stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan nasional tetap terjaga.

Keberadaan cadangan devisa yang cukup besar memberikan Indonesia fleksibilitas dalam mengelola situasi perekonomian global yang penuh dengan ketidakpastian, seperti fluktuasi harga komoditas dan ketegangan geopolitik yang dapat memengaruhi perekonomian negara berkembang.

“Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,” ujarnya.

Prospek Positif untuk Cadangan Devisa di Masa Depan

Dalam pandangan Bank Indonesia, cadangan devisa yang tercatat pada Maret 2025 diprediksi akan terus terjaga di level yang memadai. Beberapa faktor yang mendukung prospek ini antara lain adalah prospek ekspor Indonesia yang tetap positif, neraca transaksi modal dan finansial yang diperkirakan masih akan mencatatkan surplus, serta persepsi positif dari investor terhadap prospek perekonomian nasional.

Keberadaan surplus dalam transaksi modal dan finansial memberikan sinyal bahwa Indonesia masih dilihat sebagai pasar yang menarik bagi investasi asing, yang pada gilirannya akan mendukung aliran masuk devisa ke Indonesia.

Hal ini juga mencerminkan stabilitas ekonomi domestik yang semakin kuat, yang tentunya akan mendukung daya tarik imbal hasil investasi yang semakin kompetitif di pasar global.

Bank Indonesia juga menyatakan bahwa sinergi yang terus dijalin dengan pemerintah dalam kebijakan ekonomi akan memperkuat ketahanan eksternal Indonesia.

Bank Indonesia dan pemerintah berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas perekonomian, yang pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Ke depan, Bank Indonesia berharap bahwa dengan cadangan devisa yang memadai dan kebijakan ekonomi yang tepat, Indonesia dapat terus bertahan dan berkembang meskipun di tengah tantangan ekonomi global yang tidak menentu.

Pemerintah dan Bank Indonesia pun akan terus berupaya agar Indonesia tetap dapat menjaga kestabilan perekonomian nasional, meningkatkan daya saing global, serta memberikan landasan yang kokoh bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Bank Indonesia terus meningkatkan sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal guna menjaga stabilitas perekonomian untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh

Yunita Amalia
Cadangan Devisa RI Melonjak, Tembus Rp2.550 Triliun per Januari 2025

Cadangan Devisa RI Melonjak, Tembus Rp2.550 Triliun per Januari 2025

Peningkatan cadangan devisa ini disebabkan oleh kenaikan penerimaan pajak dan jasa. Hal ini sejalan dengan kebijakan stabilisasi nilai tukar Rupiah.

 Cadangan Devisa Indonesia Naik Jadi USD 150,2 Miliar di Agustus 2024

Bank Indonesia: Cadangan Devisa Indonesia Naik Jadi USD 150,2 Miliar di Agustus 2024

Adapun posisi cadangan devisa pada akhir Agustus 2024 setara dengan pembiayaan 6,7 bulan impor atau 6,5 bulan impor.

Cadangan Devisa RI Tembus Rp2.288 Triliun di Juni 2024, Ini Penopang Utamanya

Cadangan Devisa RI Tembus Rp2.288 Triliun di Juni 2024, Ini Penopang Utamanya

Cadangan devisa ini berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Bayar Utang Pemerintah, Cadangan Devisa Indonesia Turun Jadi USD 154 Miliar

Bayar Utang Pemerintah, Cadangan Devisa Indonesia Turun Jadi USD 154 Miliar

Meskipun mengalami penurunan, cadangan devisa Indonesia tetap berada dalam kondisi yang sangat aman.

Cadangan Devisa RI Naik Jadi Rp2.255 Triliun, Dua Sektor Ini Penyumbang Terbesar

Cadangan Devisa RI Naik Jadi Rp2.255 Triliun, Dua Sektor Ini Penyumbang Terbesar

Bank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi nasional yang terjaga.

Pemerintah Bayar Utang, Cadangan Devisa Januari 2024 Tersisa Rp2.275 Triliun

Pemerintah Bayar Utang, Cadangan Devisa Januari 2024 Tersisa Rp2.275 Triliun

Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2024 mencapai USD145,1 miliar atau Rp2.275 triliun

Tren Ekspor Menurun, Pemerintah Tetap Optimis Bisa Simpan Rp918 Triliun untuk Cadangan Devisa
Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |