BINA 2025, ASN-Warga Didorong Jadi Inovator Perubahan

2 hours ago 1

BINA 2025, ASN-Warga Didorong Jadi Inovator Perubahan Bupati Bantul Abdul Halim Muslih (ketiga kanan) menyerahkan penghargaan Bina 2025 kepada OPD yang berhasil meraih juara, Selasa (23/9/2025). Harian Jogja - Yosef Leon

BANTUL—Pemkab Bantul kembali menggelar Bantul Innovation Award (Bina) 2025, sebuah ajang tahunan untuk mendorong lahirnya inovasi di lingkungan birokrasi maupun masyarakat.

Ajang ini diikuti sekitar 150 peserta dari berbagai instansi dan unsur masyarakat yang berada di Bantul. 

Kepala Bappeda Bantul, Ari Budi Nugroho, menjelaskan bahwa lewat ajang ini, pemerintah daerah berupaya membangun ekosistem inovasi untuk menghadapi tantangan sekaligus menciptakan solusi atas berbagai persoalan di masyarakat.

Ajang ini juga disiapkan sebagai langkah menuju Innovative Government Award (IGA) yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri. “Lewat Bina, Pemkab Bantul menargetkan peningkatan capaian indeks inovasi daerah sekaligus meraih predikat Kabupaten Terinovatif dalam IGA 2025,” ujar Ari, Selasa (23/9/2025).

BACA JUGA: Mencuri Kotak Amal Musala di Sewon Bantul, Pelajar Jogja Ditangkap

Adapun tahapannya, kata Ari, telah digelar sejak April lalu dengan pendaftaran, kelengkapan dokumen inovasi dan juga penjurian dari akademisi dan juga Bappeda DIY.

Dalam penjurian itu peserta akan dinilai dari segi dokumen, kunjungan lapangan untuk melihat inovasi dan paparan 10 besar.

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menyebut pentingnya inovasi sebagai kunci efektivitas program pembangunan daerah. Dia menyebut ASN sebagai ujung tombak perubahan yang harus terus berkreasi dan menghadirkan terobosan baru.

“ASN itu agent of change. Mereka diberi mandat, alat, dan fasilitas untuk melahirkan perubahan yang lebih baik,” kata Halim.

Diakuinya, Bantul sudah meraih predikat Kabupaten Sangat Inovatif, tetapi masih ada level lebih tinggi yang harus dicapai.

Halim optimistis generasi milenial dan Gen Z yang kini mendominasi komposisi ASN Bantul akan mampu melahirkan inovasi yang lebih relevan dengan perkembangan zaman. “Lakukan jihad kreativitas. Jangan berhenti mencari cara baru untuk mengatasi hambatan di lapangan dan mempercepat pelayanan kepada masyarakat.” (Advertorial)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |