Israel habiskan Rp1,1 Kuadriliun untuk melancarkan perang Gaza yang memperburuk kondisi ekonomi.
Kamis, 10 Apr 2025 14:02:00

Setidaknya 1.700 jutawan meninggalkan Israel tahun lalu karena memburuknya kondisi ekonomi yang timbul sebagai akibat dari perang genosida Israel terhadap penduduk Palestina di Gaza, menurut laporan media setempat pada Selasa (10/4).
Angka tersebut dirilis oleh Henley & Partners, perusahaan Inggris terkemuka yang mengkhususkan diri dalam layanan migrasi, serta New World Wealth, firma intelijen data yang berbasis di Afrika Selatan. Keduanya menunjukkan terdapat 22.600 jutawan yang tinggal di Tel Aviv dan Herzliya di Israel Tengah pada 2024, turun dari 24.300 pada 2023.
“Ini berarti, tidak kurang dari 1.700 jutawan telah meninggalkan Israel selama setahun terakhir,” kata Henley & Partners, seperti dilansir Middle East Monitor, Kamis (10/4).

Meskipun laporan tersebut tidak menyebutkan alasan kepergian mereka, laporan media Israel sebelumnya menunjukkan bahwa banyak orang Israel meninggalkan negeri itu setelah dimulainya perang Israel di Gaza yang mengancam kondisi ekonomi dan keamanan di Israel.
Tahun lalu, lembaga pemeringkat kredit Amerika Fitch menurunkan peringkat Israel dari A+ menjadi A. Israel mengalami kerugian besar akibat perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, sehingga menyebabkan krisis ekonomi dalam negeri.
Menteri Keuangan sayap kanan Bezalel Smotrich mengeluh dalam beberapa bulan lalu mengenai biaya perang.
“Kita berada dalam perang terpanjang dan termahal dalam sejarah Israel,” kata dia.
Ia juga menambahkan bahwa biaya operasi militer dapat berkisar antara 200 hingga 250 miliar shekel (setara dengan Rp 864 Triliun dan Rp 1,1 Kuadriliun). Namun, para ahli meyakini angkanya lebih tinggi dari itu.
Lebih dari 50.800 warga Palestina tewas di Gaza dalam bombardir Israel sejak Oktober 2023, kebanyakan dari mereka adalah wanita dan anak-anak.
Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan pada November lalu untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant, atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza. Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di Gaza.
Reporter Magang: Devina Faliza Rey
Artikel ini ditulis oleh

P
Reporter
- Pandasurya Wijaya

Israel Habiskan Dana Rp3,3 Triliun Per Hari untuk Bombardir Gaza
Perhitungan ini berdasarkan hasil analisis The Washington Post pada Minggu.



Ekonomi Israel Terguncang Akibat Perang dengan Hamas Palestina, Begini Kondisi Tragisnya
Para ekonom ingin Israel mengambil langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan membuka kembali anggaran tahun 2024.

Konsultan Keuangan Sebut Israel Rugi Rp747 Triliun Selama Agresi di Jalur Gaza
Israel menyerang Gaza sejak 7 Oktober, menewaskan lebih dari 15.000 warga sipil.

Penjajahan Israel Bikin Ekonomi Gaza Makin Terpuruk, Kini Hanya Bergantung dari Bantuan Negara Lain
Konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina sejak dulu telah membuat perekonomian Gaza yang rapuh dan hancur.
Gaza 2 tahun yang lalu

Ternyata, Segini Kerugian Ekonomi Dialami Israel Setiap Kali Perang Melawan Hamas Palestina
Kementerian Keuangan Israel mengungkapkan bahwa perekonomian negara bisa mengalami kerugian hingga USD10,5 miliar atau sekitar Rp167,43 triliun.

Segini Perkiraan Dana yang Dibutuhkan Membangun Ulang Gaza Usai Dihancurkan Israel
Infrastruktur dan fasilitas umum di Gaza hancur dibombardir oleh tentara Israel.
Gaza 2 tahun yang lalu

Israel Habiskan Rp 430 Miliar per Hari untuk Jatuhkan Bom di Gaza, Ini Rinciannya
Militer Israel terakhir melaporkan serangan udara mereka mengenai sekitar 12.000 target di Gaza dengan menggunakan serangkaian bom AS.

Serangan pemukim ilegal Israel yang didukung tentara penjajah terhadap warga Palestina meningkat. Mereka juga memusnahkan pohon zaitun warga.

Perang dengan Hamas, Ekonomi Israel Terpuruk dan Utang Menumpuk
Utang Israel diperkirakan akan meningkat tajam, yang akan membuat perekonomian Israel terpukul.

Israel Jatuhkan Lebih dari 12.000 Ton Bom di Jalur Gaza, Setara Bom Nuklir AS di Hiroshima
Bom yang telah dijatuhkan Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober setara dengan bom nuklir Amerika Serikat yang dijatuhkan di Hiroshima, Jepang.