Pendaftar Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Capai 250 Orang

4 hours ago 2

Pendaftar Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Capai 250 Orang Ilustrasi sekolah rakyat. / Freepik

Harianjogja.com, SLEMAN—Sekolah Rakyat (SR) Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Purwomartani terus mendapat penambahan pendaftar. Hingga Minggu (4/5/2025) sudah ada 250 pendaftar.

Kepala Bagian Tata Usaha BBPPKS Purwomartani, Rabiah, mengatakan dari ratusan pendaftar yang ada, BBPPKS bersama Dinas Sosial Kabupaten Sleman masih akan melakukan pengecekan data. Siswa yang akan diterima haruslah benar-benar berasal dari keluarga tidak mampu atau desil I.

“Kalau seleksi kompetensi tidak ada. Cek kesehatan dan persetujuan dari orang tua, itu wajib ada,” kata Rabiah dihubungi, Selasa (5/5/2025).

BACA JUGA: Sekolah Rakyat di Purwomartani Diserbu Pendaftar

Ia menambahkan BBPPKS memiliki fasilitas lengkap seperti laboratorium hingga lapangan olahraga. Meski begitu, Kementerian Pekerjaan Umum masih akan melakukan renovasi. Renovasi lebih kepada penyesuaian agar gedung perkantoran lebih menyerupai ruang-ruang kelas sebagaimana ada di sekolah pada umumnya.

SR mulai beroperasi pada Juli 2025 mengikuti kalendar tahun ajaran baru sekolah lain. Ihwal kepala sekolah dan tenaga pendidik, Rabiah mengaku rekruitmennya menjadi kewenangan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen).

SR BBPPKS Purwomartani tersebut akan menjadi satu-satunya SR di Kabupaten Sleman. Meski begitu, Pemerintah Pusat berencana membangun SR di Kabupaten Sleman. Dinas Sosial (Dinsos) Sleman masih mencari lahan pendirian SR tersebut.

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Sleman, Ludyanta, ada tiga alternatif lokasi yang akan menjadi calon pendirian SR, yaitu Margoluwih dan Margodadi Kapanewon Seyegan serta Sendangtirto Berbah.

Kemungkinan besar, Kalurahan Margodadi menjadi lokasi pembangunan, mengingat lahan yang ada bukan lahan produktif. Lahan di Margodadi berstatus tanah kas desa (TKD). Luasannya sekitar 4 hektare.

"Kami berharap pengajuan lokasi dapat dilakukan pada 2025," harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |