8000 Hoki Online Login website Slots Gacor Singapore Terkini Pasti Jackpot Online
hokikilat Platform server Slot Maxwin Myanmar Terkini Pasti Lancar Jackpot Full Online
1000 Hoki Online Data Login situs Slots Maxwin Terbaru Pasti Lancar Jackpot Banyak
5000hoki.com List ID server Slots Maxwin Philippines Terbaik Gampang Lancar Jackpot Non Stop
7000 hoki Data Akun situs Slot Maxwin Thailand Terbaru Sering Jackpot Full Terus
9000 hoki List Agen website Slots Maxwin Malaysia Terpercaya Mudah Win Setiap Hari
Slot Gacor basis Myanmar Terbaik Mudah Lancar Menang Setiap Hari
Idagent138 Akun Slot Gacor Terbaik
Luckygaming138 Daftar Id Slot Terbaik
Adugaming login Id Slot Anti Rungkad Online
kiss69 Daftar Slot Gacor Terbaik
Agent188 login Slot Anti Rungkat
Moto128 Akun Slot Anti Rungkad
Betplay138 Daftar Id Slot
Letsbet77 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya
Portbet88 login Akun Slot Gacor Online
Jfgaming Daftar Akun Slot Anti Rungkad Terpercaya
MasterGaming138 login Akun Slot Game Online
Adagaming168 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Online
Kingbet189 Daftar Slot Gacor Online
Summer138 Id Slot Anti Rungkad Terpercaya
Evorabid77 login Id Slot Game Online
bancibet Daftar Slot Gacor Terpercaya
adagaming168 Akun Slot Anti Rungkad Online
Petugas DKP Kulonprogo menunjukkan ikan Kerapu Cantang saat studi banding di wilayah Purworejo belum lama ini, rencananya budidaya ikan itu akan dikembangkan di Kulon Progo Dokumentasi Istimewa
Harianjogja.com, KULONPROGO– Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kulonprogo tengah berencana untuk mengembangkan budidaya ikan Kerapu Cantang guna mendongkrak kesejahteraan pelaku budidaya sekaligus mempercepat kedaulatan di bidang perikanan.
Kepala DKP Kulonprogo, Trenggono Trimulyo menyatakan, pengembangan budidaya Kerapu Cantang merupakan salah satu program prioritas yang akan dijalankan tahun ini. “Pada prinsipnya, kami siap mengawal pengembangan kerapu. Wilayah pesisir Kulonprogo sangat potensial untuk budidaya ikan air payau,” ujarnya, Selasa (29/4/2025).
BACA JUGA: Hore! Jaringan Internet di Kawasan Wisata Pantai Selatan Kulonprogo Diperluas
Menurut Trenggono, DKP telah melakukan studi banding ke Purworejo, daerah yang lebih dahulu berhasil membudidayakan Kerapu Cantang. Tindak lanjutnya, DKP kini tengah melakukan inventarisasi lahan dan pemetaan kelompok pembudidaya yang siap mengembangkan usaha ini.
"Fokus pengembangan akan diarahkan ke wilayah pesisir, terutama di Banaran dan Jangkaran. Namun, kawasan Bugel juga disiapkan sebagai alternatif lokasi pengembangan," katanya.
Trenggono menyebut, pembiayaan proyek ini akan diupayakan melalui Dana Keistimewaan sebagai bagian dari penguatan budaya bahari khas Kulonprogo. "Program ini juga telah diintegrasikan dalam Rencana Strategis (Renstra) OPD dan dijadwalkan mulai bergulir tahun ini," ujarnya.
Kepala Bidang Perikanan Budidaya DKP Kulonprogo, Suryadi menjelaskan, Kulonprogo memiliki garis pantai sepanjang 24,8 kilometer yang sangat menjanjikan untuk pengembangan perikanan budidaya. “Kerapu Cantang adalah hasil persilangan antara Kerapu Macan dan Kerapu Kertang. Ikan memiliki keunggulan genetik berupa ketahanan penyakit, pertumbuhan cepat, dan nilai ekonomi tinggi di pasar lokal maupun ekspor,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Suryadi menyampaikan bahwa Kerapu Cantang dapat dipanen dalam waktu lima hingga enam bulan, dengan permintaan pasar yang terus meningkat dan dukungan teknologi budidaya yang sudah tersedia. Ketersediaan benih di Kulonprogo pun terjamin melalui pasokan dari BPBAP Situbondo dengan harga terjangkau.
Ketersediaan lahan sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kulonprogo cukup luas, terutama di Kapanewon Galur dan Temon. Ditambah lagi, terdapat 166 Rumah Tangga Perikanan (RTP) yang aktif, serta peluang munculnya RTP baru dari kalangan milenial dan Gen Z. "Ini tentu menjanjikan pertumbuhan ekosistem budidaya yang kuat dan berkelanjutan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News