Kemenag Terbitkan Imbauan untuk Jemah Haji 2025, Hindari Beraktivitas Sendiri dan Jangan Naik Lift!

3 hours ago 2

Harianjogja.com, MAKKAH—Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau jemaah haji agar senantiasa bersama dengan rombongan dalam melaksanakan ibadah, terutama di sepanjang puncak haji dengan kepadatan jemaah yang meningkat.

"Hindari beraktivitas sendirian, apalagi saat keluar hotel. Usahakan selalu bersama rombongan atau teman sekamar. Ini untuk menghindari risiko tersesat dan jamaah bisa saling menjaga," kata Kepala Bidang Perlindungan Jamaah (Linjam) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Harun Arrasyid, Minggu (25/5/2025).

Selain itu, Harun juga meminta agar jemaah, terutama jamaah perempuan untuk tidak beraktivitas di hotel sendirian. "Diimbau tidak naik lift atau menjemur pakaian sendirian. Minta pendampingan satu atau dua orang untuk memastikan keamanan," kata dia.

BACA JUGA: Pencairan Ganti Rugi Pembebasan Lahan Tol Jogja-Solo di Maguwoharjo, Harga Tanah Ring Road Capai Rp18 Juta Per Meter

Selanjutnya, jangan sembarangan membuka pintu kamar hotel. Jika ada yang mengetuk pintu, jamaah harus memastikan mengenal orang tersebut. "Jangan pernah membuka pintu untuk orang asing, sekalipun mengaku sesama jamaah," ujarnya.

Berikutnya, jamaah juga tidak menaiki taksi sendirian. Mereka, terutama calon haji perempuan, harus didampingi mahram atau teman laki-laki.

"Naik taksi, sebaiknya laki-laki masuk lebih dulu dan perempuan keluar lebih dulu. Tanyakan tarif di awal dan, bila memungkinkan, bayar di awal perjalanan," ujar Harun menambahkan.

Kemudian apabila tersesat di Masjidil Haram, jamaah dapat mendatangi pos sektor khusus yang telah ditempatkan PPIH di sembilan titik strategis masjid, yakni Syib Amir, Pintu keluar Marwah, Area Sai, Area Thawaf, Pintu Babussalam, WC 3, depan ATM Darut Tauhid, Arah Hotel Anjum, dan Terminal Jabal Kakbah. "Petugas siap membantu mengarahkan jamaah kembali ke terminal dan naik bus menuju hotel," kata dia.

BACA JUGA: Arsip Kawasan Kotabaru Raih Penghargaan Memori Kolektif Bangsa

Kemudian, jamaah juga diimbau menghafalkan rute Bus Shalawat serta selalu membawa Kartu Nusuk atau identitas. PPIH, kata Harun, terus berkomitmen memberikan perlindungan dan layanan terbaik bagi jamaah. “Kami hadir untuk memastikan jemaah bisa beribadah dengan aman, nyaman, dan lancar,” ujar Harun Arrasyid.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |