Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Luis Enrique memberikan instruksi pada pertandingan perempat final Piala Dunia Antarklub menghadapi Bayern Muenchen di Stadion Mercedes-Benz, Atlanta, Sabtu (5/7 - 2025). (PSG.fr)
Harianjogja.com, JAKARTA— Sebuah insiden terjadi setelah laga final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 antara Chelsea vs Paris Saint-Germain (PSG), Senin (14/7/2025) dini hari. Pelatih PSG Luis Enrique menyerang pemain Chelsea Joao Pedro.
Enrique terlihat melayangkan tangan kirinya ke muka pesebakbola Joao Pedro yang membuat pemain Brasil tersebut langsung jatuh ke lapangan. Demikian dikutip dari The Independent, Senin.
BACA JUGA: Hajar PSG 0-3, Chelsea Raih Kampiun Piala Dunia Antarklub FIFA 2025
Setelah insiden tersebut, pemain dan staf PSG berupaya menahan Enrique, sementara pelatih Chelsea Enzo Maresca meminta anak-anak asuhnya menjauh dari tempat kejadian.
Sebelum keributan ini terjadi, nampak dua penggawa PSG yakni Gianluigi Donnarumma dan Achraf Hakimi berbicara dengan Joao Pedro di lapangan.
Situasi semakin memanas setelah Luis Enrique mendatangi ketiga pemain tersebut sebelum akhirnya melakukan serangan dengan mendorong Joao Pedro.
Sementara itu, pada pertandingan final, Chelsea mampu menaklukkan PSG dengan skor 3-0 berkat gol yang dicetak Cole Palmer (2) dan Joao Pedro.
Ketika pertandingan berlangsung, juga sempat terjadi insiden saat gelandang PSG Joao Neves menarik rambut bek sayap Marc Cucurella, meski sempat luput dari pandangan wasit.
Selanjutnya tindakan dari Neves tersebut membuat wasit Alireza Faghani mengganjar pemain Portugal itu dengan kartu merah usai melakukan tinjauan VAR sehingga PSG harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-85.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara