Dinkes Bantul Tingkatkan Kewaspadaan Covid-19, Fasyankes Diminta Siaga Hadapi Kemungkinan Lonjakan Kasus

4 weeks ago 14

8000hoki Data Situs situs Slot Gacor Indonesia Terbaru Sering Scatter Online

hokikilat.com ID web Slots Maxwin Vietnam Online Gampang Lancar Win Non Stop

1000 Hoki Online List Demo web Slots Maxwin Terbaik Pasti Lancar Jackpot Full Setiap Hari

5000 hoki List ID website Slots Maxwin Terbaik Gampang Lancar Scatter Setiap Hari

7000 hoki Situs server Slot Maxwin Terpercaya Pasti Lancar Menang Full Non Stop

9000 hoki Daftar website Slots Gacor Philippines Terpercaya Mudah Lancar Win Full Setiap Hari

List Agen situs Slots Maxwin basis Cambodia Terbaru Gampang Jackpot Online

Idagent138 Akun Slot Anti Rungkat

Luckygaming138 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Online

Adugaming login Akun Slot Maxwin Online

kiss69 Daftar Slot Maxwin

Agent188 login Akun Slot Maxwin Terpercaya

Moto128 Id Slot Game Online

Betplay138 Daftar Id Slot Anti Rungkad

Letsbet77 login Akun Slot

Portbet88 Slot Gacor Terbaik

Jfgaming login Slot Game Terpercaya

MasterGaming138 Akun Slot Gacor Online

Adagaming168 Daftar Id Slot Anti Rungkad Online

Kingbet189 Slot Maxwin Online

Summer138 Daftar Slot Maxwin Terbaik

Evorabid77 Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya

bancibet login Id Slot Anti Rungkat Terbaik

adagaming168 login Akun Slot Gacor Online

Harianjogja.com, BANTUL — Mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian baru, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul mengintensifkan sosialisasi ke berbagai fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes), mulai dari puskesmas, klinik, hingga rumah sakit. Langkah ini merupakan tindak lanjut atas Surat Edaran Kementerian Kesehatan RI Nomor SR.03.01/C/1422/2025.

Kepala Dinkes Bantul, Agus Tri Widiyantara mengatakan, situasi saat ini berbeda dari awal pandemi lalu. “Kalau dulu kasus berat dan butuh perawatan intensif, sekarang relatif lebih ringan. Namun tetap harus waspada, apalagi ini musim pancaroba. Banyak juga kasus influenza dan infeksi saluran pernapasan,” ujarnya, Selasa (3/6/2025).

BACA JUGA: Covid-19 Merebak, Dinkes Sleman Akan Menerbitkan Surat Edaran

Ia menambahkan, tanpa adanya suplai vaksin dari pemerintah pusat, masyarakat diimbau menjaga kesehatan secara mandiri. “Minimal terapkan pola hidup bersih dan sehat, rajin cuci tangan, dan pakai masker saat merasa tidak enak badan,” ucapnya.

Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit Dinkes Bantul, Samsu Aryanto menyatakan, seluruh Fasyankes sudah diimbau meningkatkan deteksi dini terhadap kasus bergejala Covid-19. “Kami minta Fasyankes siap jika ada lonjakan pasien. Beberapa Fasyankes masih punya tes antigen, untuk yang belum, bisa diarahkan ke laboratorium,” katanya.

Bagi masyarakat yang baru kembali dari luar negeri, Dinkes Bantul juga meminta agar mereka melakukan self-assessment dan segera memeriksakan diri jika mengalami gejala mencurigakan. “Kami belum tahu tren sekarang ini apakah varian baru atau bukan, jadi lebih baik tetap berjaga-jaga,” tambah Samsu.

Meski belum membuka kembali selter khusus Covid-19, beberapa rumah sakit seperti RSUD Panembahan Senopati dan RS Saras Adyatma masih memiliki fasilitas ruang isolasi sesuai standar. “RS Saras Adyatma sejak awal sudah disiapkan untuk penanganan Covid-19. Fasilitas isolasi di sana masih ada dan siap digunakan jika dibutuhkan,” ujar Samsu.

Sementara, Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Panembahan Senopati, dr. Budi Nur Rokhmah mengatakan pihaknya telah menindaklanjuti SE Kemenkes dengan menyebarluaskan edaran kewaspadaan ke seluruh unit dan dokter di rumah sakit. “Kami pastikan semua lini bergerak sesuai arahan pusat,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |