Pemerintah Salurkan Bantuan Alsintan di Sleman

1 day ago 6

Pemerintah Salurkan Bantuan Alsintan di Sleman Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto, sedang menunjuk deretan alat dan mesin pertanian di Kantor Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan, Kabupaten Sleman, Rabu (4/6/2025). Harian Jogja - Andreas Yuda Pramono

Harianjogja.com, SLEMAN—Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman terus menyalurkan alat dan mesin pertanian (alsintan) ke sejumlah kelompok tani di Bumi Sembada. Alsintan tersebut akan sangat membantu dapat meningkatkan produksi pertanian sehingga Sleman dapat mencapai swasembada beras.

Plt. Kepala DP3 Sleman, Rofiq Andrianto, mengatakan penyaluran alsintan baru saja dilakukan ke sejumlah kelompok tani di Sleman bersama Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto. Bantuan alsintan tersebut merupakan kali kedua yang disalurkan ke Sleman.

“Ada dua combine harverster, tiga unit transplanter, sembilan traktor roda dua, delapan pompa air. Ini bantuan yang kedua kalinya,” kata Rofiq ditemui di Kantor DP3 Sleman, Rabu (4/6/2025).

BACA JUGA: Ini 10 SMP Terbaik di Kota Jogja Versi Hasil ASPD 2025

Rofiq menambahkan bantuan alsintan tersebut juga tidak terlepas dari andil DPRD Kabupaten Sleman yang menaruh perhatian juga terhadap swasembada pangan. Swasembada pangan tersebut meruakan salah satu program besar atau Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto.

Program tersebut terbukti telah meningkatka cadangan beras nasional yang saat ini mencapai sekitar 4 juta ton yang mana belum pernah terjadi sebelumnya. Cadangan tersebut tercapai dalam kurun 5 bulan saja.

Kabupaten Sleman juga ikut andil dalam meningkatkan cadangan beras nasional. Selama Januari - Mei 2025, luas panen padi di Sleman mencapai 12.600 hektar dengan total produksi beras 56.000 ton. Produksi tersebut cukup untuk kebutuhan beras di Sleman.

“Setiap tahun memang ada surplus beras di Sleman dan yang jadi cadangan untuk beras nasional sekitar 55.000 hingga 60.000 ton per tahun. Ini berkat alsintan dan sarana produksi pertanian baik benih maupun pupuk,” katanya.

Selain dari Pemerintah Pusat, bantuan juga berasal dari Pokir DPRD Sleman untuk traktor roda dua dan kendaraan roda tiga. Masih ada bantuan yang belum DP3 salurkan yang berasal dari Pusat, ada ada 60 unit pompa air juga dan alsintan lain.

Alsintan tersebut didapatkan setelah Bupati Sleman, Harda Kiswaya, menjalin kominkasi langsung dengan Dirjen Tanaman Pangan Kementan. Adapun DP3 masih mengajukan alsintan lain ke Kementerian Pertanian.

Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto, mengatakan bantuan alsintan tersebut bukan berasal dari dirinya melainkan Pemerintah Pusat. “Bantuan dari Kementerian Pertanian. Uangnya juga uang rakyat kan. Saya hanya membantu menyalurkan saja,” kata Titiek.

Titiek meminta agar kelompok tani menggunakan dan menjaga alsintan tersebut sehingga dapat diganti kelompok lain secara bergantian. Alsintan ini bermanfaat untuk mendongkrak swasembada pangan.

Total bantuan yang Titiek salurkan ada 22 unit, dua unit combine harvester, tiga unit rice transplanter, delapan traktor roda dua singkal, dan sembilan pompa air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |