Harianjogja.com, JOGJA—Mantan bintang sepak bola dunia, David Beckham, kini resmi menyandang gelar kebangsawanan Knight Bachelor dari Raja Charles III. Pemberian gelar ini menjadikannya berhak dipanggil "Sir David Beckham." Upacara penobatan berlangsung khidmat di Kastil Windsor, Berkshire, Inggris, pada Selasa (4/11/2025).
Istrinya, Victoria Beckham, yang turut hadir dalam upacara tersebut, secara otomatis juga mendapatkan gelar baru sebagai "Lady Beckham."
Sir David Beckham mendapatkan penghargaan atas kontribusi besarnya di bidang olahraga dan amal. Penghargaan ini menambah deretan penghormatan yang pernah diterimanya, termasuk gelar Officer of the Order of the British Empire (OBE) yang dianugerahkan oleh Ratu Elizabeth II pada 2003.
Sebagai duta besar UNICEF dan mantan pemain Manchester United, Beckham mewakili timnas Inggris dalam lebih dari 100 pertandingan internasional. Pada tahun 2015, ia meluncurkan dana "7," yang fokus membantu anak-anak di seluruh dunia meruntuhkan hambatan yang menghambat mereka.
Dalam keterangannya, David Beckham menceritakan bahwa Raja Charles III telah menginspirasi banyak pilihan penampilannya selama bertahun-tahun, khususnya dalam urusan setelan jas pagi.
"Saya melihat foto-foto lamanya saat masih muda dengan setelan jas pagi, dan saya berpikir, 'Oke, itu yang ingin saya pakai,' jadi saya memberikannya kepada istri saya dan dia yang memakainya," ujar David Beckham, dikutip dari Pagesix.
Orang tua David, Sandra West dan Ted Beckham, hadir di acara tersebut. Tiga anaknya—Romeo (23), Cruz (20), dan Harper (14)—juga hadir memberikan dukungan.
"Tak seorang pun lebih pantas mendapatkan ini selain dirimu, sayang sekali xxx Selamat, Ayah," tulis Romeo di media sosial sebagai bentuk dukungan.
Putra tertua mereka, Brooklyn (26), menjadi satu-satunya yang tidak hadir karena sedang berada di Atlanta menghadiri acara AdWeek untuk mempromosikan lini saus pedasnya.
David Beckham dikenal sebagai pendukung setia kerajaan Inggris. Setelah wafatnya Ratu Elizabeth II pada 2022, ia menunjukkan penghormatan terakhirnya dengan mengantre selama lebih dari 12 jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
