Astra Motor Yogyakarta menggelar Cari Aman Skill Competition 2025 untuk mengasah kemampuan pengendara dalam prediksi bahaya di jalan. / ist
JOGJA—Astra Motor Yogyakarta menggelar Cari Aman Skill Competition 2025 untuk mengasah kemampuan pengendara dalam prediksi bahaya di jalan.
Setiap pengendara sepeda motor memiliki kemampuan berkendara yang berbeda. Perbedaan kemampuan tersebut kerap menjadi salah satu faktor munculnya risiko kecelakaan di jalan. Kecelakaan lalu lintas merupakan kondisi yang paling dihindari oleh seluruh pengendara, dan faktor manusia menjadi penyebab terbesar terjadinya insiden tersebut.
Untuk meminimalkan risiko, pengendara dapat belajar teknik berkendara yang aman sekaligus meningkatkan kemampuan dalam membaca situasi serta memprediksi potensi bahaya di jalan. Hal ini pula yang mendorong Tim Instruktur Safety Riding Astra Motor Yogyakarta selaku main dealer sepeda motor Honda wilayah Yogyakarta, Kedu, dan Banyumas menggelar Cari Aman Skill Competition 2025 di Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta pada 27 November 2025.
Kompetisi ini diikuti oleh 45 peserta terpilih dari wilayah Yogyakarta dan sekitarnya. Cari Aman Skill Competition 2025 bertujuan untuk mengukur sekaligus meningkatkan kemampuan peserta dalam melakukan hazard prediction atau prediksi bahaya saat berkendara di jalan raya. Penilaian dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu:
- Tes teori untuk mengukur tingkat pemahaman peserta mengenai keselamatan berkendara.
- Tes prediksi bahaya melalui Honda Riding Trainer sebagai alat simulator berkendara.
- Tes praktik langsung di area course untuk menilai kemampuan peserta dalam mengenali dan menganalisa potensi bahaya nyata.
Para peserta terbaik yang mampu menganalisa kondisi bahaya dengan baik meraih posisi juara dalam dua kategori:
Kategori Umum/Karyawan
Juara 1: Huda Restu
Juara 2: Muhammad Mukhlas Fathoni
Juara 3: Taufik Apriliyanto
Kategori Komunitas/Pelajar
Juara 1: Akmal Fahmi
Juara 2: Ori Falsafahi
Juara 3: Akbar Lingga
“Dengan belajar meningkatkan kemampuan berkendara salah satunya dalam memprediksi suatu pola bahaya dalam berkendara meruapakan salah satu cara bagaimana kecelakaan di jalan raya dapat di cegah,” ungkap Marketing Manager Astra Motor Yogyakarta Julius Armando. (Advertorial)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
















































