Foto ilustrasi sepak bola. / Freepik
Harianjogja.com, JOGJA—Johor Darul Ta'zim (JDT) vs Bangkok United, pada lanjutan ASEAN Club Championship tersaji di Stadion Sultan Ibrahim, Kamis (25/9/2025). Laga ini bukan hanya sekadar perebutan poin, melainkan ajang pembuktian dominasi regional dari kedua tim raksasa Asia Tenggara tersebut.
BACA JUGA: 295 Anak Berhadapan dengan Hukum saat Demo Ricuh Agustus Lalu
JDT, yang kembali ke kompetisi ini setelah 20 tahun absen, tampil mengesankan dengan kemenangan 3-1 di laga debut melawan Lion City Sailors. Namun, kekalahan 2-1 baru-baru ini dari Buriram United di Liga Champions AFC Elite menjadi pukulan telak. Melawan Bangkok United, yang juga berasal dari Liga Thailand, adalah kesempatan emas bagi JDT untuk memulihkan kepercayaan diri dan membuktikan bahwa mereka tetap tim yang tak terkalahkan di kandang.
Sementara, Bangkok United bisa dikatakan, penantang abadi dengan skuad bertabur bintang. Pasalnya selama ini, Bangkok United dikenal sebagai salah satu tim paling konsisten di Liga Thailand. Meskipun belum meraih gelar juara sejak tahun 2006, mereka telah menjadi langganan runner-up dan finis di posisi tiga besar selama bertahun-tahun.
Di musim ini, Bangkok United memperkuat skuadnya dengan nama-nama besar, termasuk penyerang legendaris Teerasil Dangda dan bek andalan timnas Indonesia, Pratama Arhan. Kehadiran pemain-pemain ini, ditambah kemenangan telak 4-2 atas Selangor FC di kompetisi lain, menunjukkan betapa seriusnya mereka dalam mengejar gelar.
Baik JDT dan Bangkok United sama-sama memiliki awal musim yang kuat. Dengan Pratama Arhan dan Teerasil Dangda di kubu lawan, JDT harus mengerahkan semua kekuatan untuk mempertahankan rekor sempurna mereka. Namun, pertandingan ini bukan hanya tentang memenangkan tiga poin, tetapi juga tentang menunjukkan dominasi. Apakah JDT akan membuktikan dominasi mereka sebagai tim terkuat di ASEAN? Atau justru Bangkok United yang akan memberikan kejutan dan mengguncang dominasi tuan rumah?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
