Kenali Penyakit Lyme, Penyebab dan Cara Menghindarinya

4 hours ago 4

Kenali Penyakit Lyme, Penyebab dan Cara Menghindarinya Foto ilustrasi. - Ist/Freepik

Harianjogja.com, JAKARTA - Penyanyi dan aktor ternama Justin Timberlake baru-baru ini mengungkapkan bahwa telah didiagnosis menderita penyakit Lyme, penyakit akibat infeksi bakteri yang dapat menular melalui gigitan kutu terinfeksi.

Menurut informasi yang disiarkan di laman resmi Jawatan Kesehatan Nasional Inggris, gejala awal penyakit Lyme dapat berupa munculnya ruam berbentuk lingkaran atau oval di sekitar bekas gigitan kutu.

Ruam ini biasanya muncul satu hingga empat minggu setelah kena gigitan kutu terinfeksi, tetapi dapat pula timbul hingga tiga bulan kemudian.

Ruam ini dapat berlangsung selama beberapa minggu. Ruam dapat memiliki area yang lebih gelap atau lebih terang di bagian tengahnya dan dapat menyebar secara bertahap, tapi biasanya tidak terasa panas atau gatal.

Ruam ini mungkin datar atau sedikit menonjol, dan tampak merah muda, merah, atau ungu pada orang berkulit putih.

Ruam mungkin lebih sulit terlihat pada orang berkulit cokelat dan hitam, dan mungkin tampak seperti memar.

Penderita penyakit Lyme juga bisa mengalami gejala mirip flu seperti demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot dan sendi, kelelahan, serta kehilangan energi.

BACA JUGA: Ibu Menyusui Perlu Dukungan dari Orang Terdekat Agar Lancar

Risiko terserang penyakit Lyme dapat diminimalkan dengan sebisa mungkin menghindari gigitan kutu serta segera menyingkirkannya jika kena gigitan kutu.

Agar terhindar dari gigitan kutu, sebaiknya mengenakan pakaian berwarna terang dan tertutup serta menggunakan obat anti-nyamuk saat beraktivitas di alam terbuka.

Selain itu, periksa pakaian dan bagian tubuh setelah melakukan kegiatan di luar ruangan.

Kalau menemukan kutu, segera singkirkan kutu menggunakan pinset lalu bersihkan bagian tubuh yang kena gigitan kutu menggunakan antiseptik dan air.

Kalau merasa tidak enak badan dan mengalami gejala serupa flu serta ruam-ruam dalam waktu kurang lebih tiga bulan setelah pergi ke hutan atau daerah berumput, maka sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter.

Penyakit Lyme sulit didiagnosis. Gejalanya mirip dengan kondisi lain dan tidak selalu disertai ruam yang jelas.

Tes darah dapat membantu memastikan apakah gejala yang dialami terjadi akibat penyakit Lyme.

Kepada pasien yang didiagnosis mengalami penyakit Lyme, dokter umum dapat meresepkan antibiotik untuk mengatasinya.

Pengobatan akan lebih efektif kalau dilakukan sedini mungkin. Selain itu, penting untuk menuntaskan pengobatan meskipun kondisi sudah terasa membaik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |